Technologue.id, Jakarta – Presiden Amerika Serikat yang baru terpilih, Donald Trump, ternyata menilai media sosial adalah hal yang penting. Dalam konteks ini, ia mengakui jejaring sosial sebagai elemen kunci dalam mengalahkan Hillary Clinton sekaligus memenangkan Pemilu 2016. "Faktanya, saya punya banyak 'pasukan' di Facebook, Twitter, Instagram, dan lainnya. Saya rasa hal itu membuat saya menang dibandingkan dengan mereka yang menghabiskan banyak uang lebih dari saya," begitu terang Trump saat diwawancarai oleh Lesley Stahl dari CBSNews (13/11/16). Dalam pernyataan tersebut, Trump menyindir Hillary yang ia nilai menggelontorkan dana yang besar untuk kampanye, baik secara tradisional maupun melalui media digital. Masih menurut suksesor Barrack Obama itu, media sosial ia pandang sebagai platform komunikasi yang luar biasa. Walau, ia tak serta merta mencitai media sosial, setidaknya saat ia diserang, ia punya alat untuk melakukan serangan balik. Trump turut 'menyombongkan' jumlah followers yang ia punya di medsos semacam Twitter dan Facebook. Dari seluruh platform jejaring sosial yang ia punya, ia mengklaim punya 28 juta followers. Jumlah itu menurutnya terus bertambah dari hari ke hari. "Saya rasa kemarin saya punya 100 ribu pengikut baru," imbuhnya.   Baca juga: Bos Facebook Kecewa Dengan Terpilihnya Donald Trump Donald Trump Jadi Presiden, Ini Komentar CEO Microsoft Ketika Snapchat Jadi Ajang Kampanye