Technologue.id, Jakarta - Salah satu produsen otomotif asal Amerika, Ford nampaknya cukup serius untuk bisa menyematkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) pada mobil yang diproduksinya. Untuk melakukan hal tersebut, Ford tidak sendirian, melainkan melakukan kerja sama khusus dengan sebuah startup yang bergerak di bidang pengembangan machine learning bernama Argo AI. Tak tanggung-tanggung, Ford pun menginvestasikan dana sebesar US$1 miliar (sekitar Rp13,3 triliun) kepada startup tersebut. Rencananya, dana investasi tersebut nantinya akan digunakan untuk berbagai keperluan riset dan pengembangan AI pada mobil otonom. Termasuk merekrut orang yang memiliki kemampuan untuk membantu menciptakan software yang nantinya akan terintegrasi dengan mobil otonom. Walaupun sudah cukup banyak memberikan dukungan dari sisi pendanaan, bukan berarti Argo AI sudah diakuisisi oleh Ford. Keduanya tetap berjalan masing-masing. "Untuk laporan keuangan, Argo AI akan menjadi subsidiari dari Ford. Sedangkan yang lainnya akan tetap berdiri sendiri. Ini dilakukan semata-mata agar kami fokus untuk mengembangkan software self-driving untuk kendaraan Ford dalam lima tahun mendatang", pernyataan Mark Fields, CEO Ford yang dikutip dari NextPowerUp (12/02/17). Langkah ini sendiri dilakukan oleh Ford agar mobil otonom sudah bisa mulai dipasarkan dan digunakan oleh publik pada tahun 2021 mendatang.   Baca juga: Uber dan 5 Perusahaan Ini Mau Bikin Mobil Terbang Lho! Mobil Listrik Terkencang di Dunia Sudah Tercipta, Seberapa Cepat? DevBot Mobil Balap Listrik Tanpa Awak, Melesat Setara Mobil F1!