Technologue.id, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Infomatika, Johnny G Plate, mengajak Cisco, perusahaan teknologi raksaksa di Amerika Serikat, untuk berpartisipasi dalam membangun dan memperkuat keamanan teknologi digital di Indonesia.
Menkominfo berharap keterlibatan Cisco dapat menjaga ruang digital tetap bersih di mana saat ini Indonesia menjadi negara dengan ekonomi digital terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Baca Juga:
Kominfo Percepat Agenda Transformasi Digital Nasional
"Kemarin saya bertemu Cisco untuk membicarakan technology security dalam menjaga ruang digital tetap bersih. Hal ini penting mengingat banyaknya hoaks yang beredar," katanya di sela-sela pertemuan World Economy Forum di Davos, Swiss.
Menurut Menkominfo, Cyber Security menjadi pekerjaan rumah kementerian yang dipimpinya. Cyber Security menjadi aspek krusial yang dapat mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia.
Dari sekian banyaknya perusahaan teknlogi, Cisco, dianggap sebagai perusahaan yang memiliki komitmen untuk membantu pemerintah Indonesia menyiapkan teknologi yang tepat.
Baca Juga:
Menkominfo Mengangkat 7 Anggota KIP Periode 2022-2026
World Economic Forum Annual Meeting sendiri merupakan konferensi tingkat tinggi yang dihadiri oleh beberapa kepala negara, pimpinan perusahaan global, pemimpin organisasi politik, penemu-penemu di bidang sains dan kebudayaan dari 90 negara.
Dalam kunjungannya ke Davos, Swiss Menkominfo, Johnny G. Plate, telah melakukan beberapa pertemuan bilateral diantaranya President Google Asia Pacific Scott Beaumont, Presiden Qualcomm Alex Roger, Presiden President Traveloka Caesar Indra dan Vice President Sisco Jonathan Davidson.