Technologue.id, Jakarta – Lagi-lagi unit pengganti Note 7 terbakar, dan kali ini memakan korban. Jadi ada tiga insiden yang melibatkan unit penggan Note 7 hanya dalam waktu satu minggu saja. Kejadian ini menimpa Michael Klering asal Nicholasville, Kentucky. Dia mengatakan kepada WKYT bahwa saat bangun pada pukul 4.00 pagi, kamarnya sudah dipenuhi asap dan smartphone miliknya itu terbakar. Kemudian dia pergi ke rumah sakit dengan bronkitis akut akibat menghirup asap. “Itu adalah smartphone pengganti, sehingga Anda pasti berpikir smartphone tersebut aman,” ucap Klering kepada WKYT. Dia mengatakan bahwa dia memiliki unit pengganti smartphone tersebut sekitar seminggu lebih sedikit. “Smartphone tersebut tidak sedang terhubung ke listrik. Sedang tidak apa-apa, hanya tergeletak saja di situ.” Hal yang paling mengganggu adalah smartphone Klering ini terbakar pada hari Selasa, dan Samsung mengetahui hal itu tetapi tidak mengatakan apa pun. Kemudian keadaan pun semakin memburuk. Samsung menanyakan pada Klering, apakah mereka bisa memiliki smartphone tersebut. Lalu Klering menjawab tidak. Meskipun perusahaan tersebut membayar untuk melakukan x-ray pada smartphone tersebut, tetapi ada bukti yang menyebalkan dalam bentuk pesan teks yang tak sengaja Klering terima dari perwakilan Samsung. “Baru saja mendapatkan ini. Saya dapat mencoba dan memperlambat dia jika kami pikir hal ini akan berarti, atau kamu akan biarkan dia melakukan hal yang tetap mengancam untuk dilakukan dan lihat apakah dia melakukannya…” Samsung menyadari bahwa unit pengganti smartphone mereka terbakar lima hari yang lalu. Smartphone terbakar lainnya terjadi pada hari Kamis di pesawat terbang. Dan peristiwa lainnya terjadi ketika unit pengganti Note 7 sedang berada di tangan seorang remaja putri usia tiga belas tahun. Jadi ada tiga dalam kurun waktu kurang dari satu minggu. Entah apakah Samsung akan menganggap serius setiap laporan yang ada. Toh mereka selalu mengatakan “menangani setiap laporan secara serius” dan “ keselamatan konsumen tetap menjadi prioritas tertinggi kami seiring dengan penyelidikan masalah yang terjadi.” Jika keselamatan konsumen memang menjadi prioritas tertinggi, tentunya kita sudah melihat pernyataan Samsung yang mengatakan pada konsumennya untuk menghentikan penggunaan unit pengganti smartphone mereka. Dan seharusnya itu dilakukan sejak insiden terbakarnya unit pengganti Note 7 di pesawat penerbangan Southwest. Jadi sebaiknya pemilik Samsung Galaxy Note 7 segera menghentikan penggunaan smartphone tersebut dan mengembalikannya dengan mendapatkan uang pembayaran penuh. Seluruh operator telekomunikasi di Amerika serikat akan menukar smartphone tersebut, dengan mengabaikan tanggal pembelian. Tampaknya memang Samsung Galaxy Note 7 merupakan produk yang cacat dan harus ditarik dari pasaran tanpa penundaan. Baca juga: WADUH, UNIT PENGGANTI NOTE 7 HANGUSKAN LANTAI PESAWAT SAMSUNG KLAIM UNIT PENGGANTI NOTE 7 YANG OVERHEATING TAK ANCAM KESELAMATAN BEGINI CARA BEDAKAN GALAXY NOTE 7 YANG AMAN DAN YANG TIDAK
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: