Technologue.id, Jakarta – Belum lama ini, redaksi melaporkan bocoran desain smartphone lipat Samsung yang sebenarnya kehadirannya telah terendus sejak 2015. Menariknya, isu tersebut didukung oleh laporan dari KoreaHerald (10/11/16) yang juga baru muncul. Seorang narasumber yang identitasnya dirahasiakan mengaku pada media dari Negeri Ginseng itu kalau Samsung sudah siap memproduksi Project Valley secara massal. Akan tetapi, taipan dari Korea Selatan itu dinilai masih menyangsikan apakah produk futuristiknya itu nanti punya pasar dan konsumen. Alasannya, karena teknologinya masih anyar, Project Valley diproyeksikan berbanderol mahal dan stoknya mungkin saja tak banyak. Alhasil, Samsung pun ragu apakah pembeli ponsel lipatnya cukup banyak. Selain itu, Samsung turut disebut tak akan menyediakan Project Valley dalam bentuk ponsel, melainkan tablet. Pasalnya, radius kelengkungan panel luar tablet lebih luas sehingga tampak lebih mudah untuk dibuat ketimbang smartphone. Setelah Galaxy Note 7, tampaknya menghadirkan Project Valley dalam waktu yang tak terlalu lama adalah strategi yang patut dipertimbangkan. Salah satunya untuk memperbaiki image Samsung di mata konsumen. Namun jika pertimbangan Samsung dalam waktu dekat adalah mencari margin tertinggi untuk mengganti biaya produksi Galaxy Note 7 yang gagal dijual, rasa-rasanya keraguan akan kurang lakunya Project Valley juga beralasan.   Baca juga: SEPERTI INI TAMPILAN BAKAL PONSEL LIPAT PERTAMA SAMSUNG LEWAT SURAT MENGHARUKAN, SAMSUNG RESMI MINTA MAAF PADA KONSUMEN PASTI, SAMSUNG GALAXY S8 BAKAL DITANAMI ARTIFICIAL INTELLIGENCE