SHARE:
Keamanan Bak Agen 007
Dilengkapi dengan tiga macam pengamanan biometrik, yakni finger print, iris scanner, dan face recognition, Anda yang terobsesi dengan film-film spy jadi bisa menyalurkannya dengan puas. Ya, di film-film itu, para agen biasa dilengkapi dengan perangkat canggih dan biometric sensor adalah hal yang lazim di sana. Namun, desain fingerprint yang terletak di sebelah kamera agaknya terasa sedikit unik karena jari pengguna sering terpeleset mengira kamera adalah fingerprint. Tapi itu bukan sebuah masalah besar karena dalam performanya, sama sekali tak ada masalah. Begitu pula dengan face recognition dan iris scanner. Hanya butuh waktu 1 detik untuk melakukan proses verifikasi wajah dan iris. Anda hanya perlu meletakkan ponsel pada posisi yang dianjurkan, lalu dalam satu kedipan mata, ponsel canggih Anda sudah siap dioperasikan. Dari opsi yang ada, kami menganjurkan Anda untuk mengoptimalkan iris scanner ketimbang face recognition. Alasan penting mengapa iris scanner lebih baik adalah kemampuannya untuk tetap bisa membaca iris mata Anda di tempat gelap sekalipun karena dilengkapi dengan sensor infrared. Di sisi lain, face recognition kesulitan mendeteksi wajah Anda jika berada di tempat yang kurang cahaya. Selain itu, kemungkinan ponsel Anda dibajak jika menggunakan pendeteksi iris hampir tidak mungkin. Sebab iris mata setiap orang mustahil sama. Berbeda dengan face recognition yang berpotensi memiliki pola yang sama di orang kembar. Karena alasan keamanan yang lebih terjamin inilah, Samsung lebih memercayakan iris scanner (bersama fingerprint sensor) untuk melakukan aktivitas yang mengandung tingkat keamanan tinggi dan berkaitan dengan pembayaran daripada face recognition.