Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Adobe Hadirkan Fitur Seni AI Melalui Premiere Pro Terbaru
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Adobe telah lama dikenal sebagai penyedia software untuk menunjang produktivitas para profesional. Dengan tren AI saat ini, perusahaan juga tidak mau kalah dengan kompetitor yang telah lebih dulu menghadirkan fitur seni AI pada perangkat lunak mereka.

Sekitar dua tahun sejak Midjourney memperkenalkan seni AI, Adobe baru akan menghadirkan layanan serupa pada versi Premiere Pro terbaru. Dengan fitur AI, pengecatan akan menarik perhatian karena fitur ini digunakan untuk memperluas batas-batas foto dan lukisan, menciptakan tambahan yang masuk akal, dikutip dari Pcworld.

Pada Senin, Adobe memamerkan versi video dari apa yang disebut Generative Fill, teknik yang sama yang digunakan untuk Adobe Photoshop dan seni AI generatif Adobe Firefly. Anda juga dapat menghapus atau mengganti elemen dalam foto seperti menukar mahkota dengan topi baseball.

AI generatif dalam Premiere Pro akan melakukan hal yang sama, kata Adobe. Dalam video demonstrasi, Adobe menunjukkan bagaimana Premiere akan memungkinkan editor untuk memilih (melalui Magic Lasso-nya) sebuah objek dalam sebuah adegan dan menghapusnya dari keseluruhan klip di beberapa frame.

Baca Juga:
Pengiriman iPhone Global Turun 9,6% pada Q1, Ponsel China Meroket

Selain itu, seorang editor akan dapat menggunakan Generative Fill yang didukung AI dan “memperluas” adegannya juga. Dalam demonstrasi tersebut, ekstensi berlaku untuk bidikan satu individu yang tenang dan terfokus.

Kendati demikian, belum diketahui apakah kemampuan ini mendukung pada gerakan atau transisi kompleks yang jauh lebih sulit. Perusahaan juga mengungkap tools pembuatan teks-ke-video miliknya sendiri, yang mirip dengan Sora buatan OpenAI.

SHARE:

Kinerja Keuangan Grup GoTo Setelah TikTok Shop Bergabung

BYD Siap Membangun Pusat Penelitian, Pelatihan dan Pengembangan untuk Teknologi EV