Technologue.id, Houston - Tiga astronot komersial pertama yang mengunjungi Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) telah tiba di pos terdepan yang mengorbit, Sabtu (9/4/2022). Mereka pun didaulat sebagai astronot terbaru di dunia.
Komandan Aksiom-1 (Ax-1) Michael López-Alegría, yang sekarang menjadi mantan astronot NASA pertama yang kembali ke stasiun luar angkasa, menandai kedatangan mereka dengan upacara penyematan singkat untuk menghormati rekan awaknya Larry Connor dari Ohio, Mark Pathy dari Kanada dan Eytan Stibbe, yang kini menjadi warga negara kedua Israel yang terbang ke luar angkasa. Keempatnya tiba di stasiun luar angkasa dengan SpaceX's Crew Dragon Endeavour, yang diluncurkan dari NASA's Kennedy Space Center di Florida pada Jumat (8/4).
"Saya harus memberitahu Anda ini adalah pengalaman yang cukup," kata López-Alegría, saat melayang bersama tiga awak Ax-1 dan tujuh anggota awak Ekspedisi 67 Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Baca juga:
Washington-Moskow Musuhan, Astronot AS Puji Awak Rusia di Stasiun ISS
"Aku bahkan tidak bisa mulai menggambarkan betapa menyenangkannya berada di Dragon selama setengah hari terakhir atau lebih, melihat wajah orang-orang ini bersinar," ucapnya lagi.
Wajah Connor, Pathy, dan Stibbe terlihat sagat bergembira saat López-Alegría mengakui masing-masing sebagai penjelajah ruang angkasa resmi.
"Ada tradisi bahwa ketika Anda melintasi batas tertentu - dan batas itu masih bisa diperdebatkan, tetapi di Amerika Serikat jaraknya 50 mil -Anda menjadi astronot (berdasarkan) ketinggian, dan itu terjadi pada ketiga pria ini untuk pertama kalinya kemarin," ujar López-Alegría. "Beberapa saat yang lalu, Asosiasi Penjelajah Luar Angkasa, yang mencakup banyak anggota dari 38 negara berbeda yang telah menerbangkan astronot, memutuskan untuk memesan pin dan kebetulan saya memiliki tiga dari mereka di tangan saya."
Saat setiap astronot Ax-1 disematkan, mereka berbicara singkat tentang tiba di rumah baru dan platform penelitian mereka selama delapan hari ke depan.
"Saya senang dan merasa terhormat berada di sini," kata Connor, yang menjadi astronot pribadi kedua yang menjadi pilot penerbangan luar angkasa orbit. "Terima kasih kepada SpaceX untuk perjalanan fenomenalnya."
"Kami di sini untuk mengalami ini," tambahnya, 'tetapi kami memahami ada tanggung jawab dan tanggung jawab adalah kru sipil pertama untuk melakukannya dengan benar. Dan itulah komitmen penuh kami, dengan dukungan semua orang di ISS dan di lapangan. Jadi ini akan menjadi minggu penelitian yang sibuk bagi kami dan saya yakin itu akan berlalu."