Technologue.id, Jakarta - Pandemi virus corona meresahkan masyarakat dunia. Hingga kini, kasus Covid-19 di seluruh dunia tercatat 91.953.904 oleh worldmeter. Belum juga mereda, terdapat varian barus virus corona. Masyarakat yang haus informasi pun berharap media untuk memberitakan masalah ini dengan transparan.
Biasanya, video berita diunggah di YouTube. Kini, Facebook juga mulai difungsikan untuk berbagi video informasi, khususnya mengenai virus corona. Hal itu dilakukan Jorge Viera, jurnalis, reporter, penulis, dan pendiri serta CEO La Calle TV.
Jorge Viera yang tinggal di Amerika Serikat memanfaatkan Facebook sebagai medianya dalam menyampaikan informasi. Apalagi, audiens Jorge Viera merupakan pendatang dari negara-negara latin yang bermukim di AS.
Baca Juga:
Kemkominfo – Kemenkes Tandatangani SKB Program Vaksinasi Covid-19
Situs resmi Facebook, Rabu (13/1/2021), menjelaskan, untuk bisa menjangkau lebih banyak audiens, Facebook juga menyediakan laman untuk jurnalis bisa berinteraksi.
La Calle TV menjadi salah satu outlet berita paling penting di New York City untuk liputan Covid-19 dari dinding ke dinding. Di halaman Facebook La Calle TV terlihat interaksi 20x lebih banyak selama puncak pandemi (Maret – April 2020) dibandingkan dengan dua bulan sebelumnya.
Video Facebook memungkinkan La Calle TV untuk berbagi berita dan pembaruan secara real time, dari mana pun mereka berada. Dengan merekam video dadakan dan berdurasi pendek di ponsel secara real time. Menjelaskan jalan-jalan kosong selama Pembatasan Sosial Berskala besar (PSBB).
Tim Viera juga menekankan efek COVID-19 di New York yang tak terjangkau oleh media pada umumnya, dengan melaporkan dari berbagai penjuru kota untuk mulai menjelaskan kepada orang-orang apa yang terjadi di lingkungan mereka sendiri.
Baca Juga:
Viral Dokter Bahas Vaksin Sinovac, Efek Samping: Sakit Kepala hingga Diare
Melalui pembaruan video yang rutin dilakukan di Facebook, Viera mendapatkan pengikut dari pembaca yang mencari berita terpercaya tentang virus baru tersebut.
“Kami satu-satunya yang meliputnya. Media sosial memberi kami platform yang begitu penting untuk menyiarkan kepada dunia apa yang terjadi," sebutnya.