Technologue.id, Jakarta - MediaTek selama ini dikenal sebagai produsen chipset smartphone kelas menengah ke bawah dengan harga juga yang terjangkau. Namun belakangan ini, mereka juga mulai merancang chipset premium bernama Helio X30. Bagi MediaTek, tak mudah untuk meyakinkan para produsen smartphone agar mau menggunakan chipset yang ditenagai oleh 10 inti prosesor tersebut. Pasalnya, untuk kelas premium, hingga saat ini chipset buatan Qualcomm masih lebih favorit ketimbang MediaTek. Dikutip dari NextPowerUp (18/03/17), produsen chipset asal Taiwan tersebut sudah kehilangan beberapa vendor smartphone yang tak mau mengadopsi Helio X30, salah satunya adalah LeEco. Di sisi lain, Meizu yang selama ini sudah menjadi partner cukup lama bagi MediaTek pun lebih memilih chipset buatan Qualcomm untuk lini produk smartphonenya di masa mendatang. Jika situasinya terus menerus seperti ini, MediaTek bisa menemui masalah yang cukup besar. Bisa jadi, satu-satunya cara untuk bisa membuat produsen smartphone tertarik mengadopsi chipset premium buatannya adalah dengan memangkas harga jualnya. Chipset Helio X30 sendiri terdiri dari tiga kluster yang berbeda, yakni 2 core Cortex-A73 berkecepatan 2,5 GHz, 4 core Cortex-A53 berkecepatan 2,2 GHz dan 4 core Cortex-A35 berkecepatan 1,9 GHz.   Baca juga: Vivo V5 Lite, Tetap Jago Selfie Tapi Harganya Lebih Murah Dua Ponsel Ini Jadi Bukti Kengototan Sony di Pasar Mid-Range, Apa Tuh? Spesifikasi Galaxy J2 Prime, HP Paling Diburu Selama Harbolnas 2016