Technologue.id, Jakarta – Media sosial tak cuma berfungsi sebagai wadah tiap orang untuk mengekspresikan dirinya. Faktanya, banyak juga akun anonim yang berkeliaran, bahkan akun yang menduplikasi orang lain. Tentu saja hal ini amat merugikan yang bersangkutan, apalagi kalau akun duplikasi itu digunakan untuk hal-hal yang bertentangan dengan norma dan aturan. Gerah dengan praktik pencurian profil ini, Facebook menyiapkan cara. Engadget (22/06/17) melaporkan kalau platform bikinan Mark Zuckerberg itu sedang menguji tool baru di India untuk melindungi penggunanya dari pencuri foto profil. Pengguna Facebook di India berkemungkinan melihat opsi untuk mengaktifkan "profile picture guard" di sebelah News Feed. Saat opsi tersebut diaktikan, orang lain tak akan bisa menyimpan foto bahkan mengambil screenshot foto tersebut lewat perangkat Android. [caption id="attachment_18584" align="alignnone" width="1000"] Fitur perlindungan foto di Facebook (source: Facebook)[/caption] Bagi yang sudah mengaktifkan fitur ini, Facebook akan menampilkan border berwarna biru dan simbol perisai di gambar yang telah di-upload di medsos berpengguna hampir 2 miliar itu. Tandanya, foto tersebut telah diproteksi. Upaya Facebook ini sebenarnya didasari dari keprihatinan para wanita di negara Taj Mahal itu yang merasa tidak nyaman lagi mengunggah fotonya di platform tersebut. Sebab, ada pihak-pihak tak bertanggung jawab yang mencuri dan menyalahgunakan foto tersebut untuk konten iklan situs kencan dewasa. Gambar itu kerap diambil dari album Facebook wanita India secara acak. Masih dari sumber yang redaksi kutip, Facebook mempertimbangkan untuk membagi fitur ini ke pengguna di negara lain. Besar kans, Indonesia bakal segera dapat fitur ini, mengingat Zuck saja sudah berminat membangun kantor di Tanah Air.   Baca juga: Jumlah Pengguna Aktif Facebook di Indonesia Mencapai 117 Juta Orang Facebook Segera Punya Kantor di Indonesia? Pakai Artificial Intelligence, Begini Cara Facebook Berantas Terorisme