SHARE:
Technologue.id, Jakarta - Fitur kamera smartphone biasanya hanya dijadikan gimmick bagi para penggunanya agar lebih seru. Lain halnya dengan seorang fotografer handal yang mampu melihat peluang menghasilkan uang dengan fitur Super Slow-mo di Samsung Galaxy S9 dan S9 Plus. Fotografer profesional yang berhasil mengubah fitur kamera smartphone jadi duit tersebut ialah David Soong. Ia menyelipkan hasil tangkapan Super Slow-mo dalam video rangkaian acara pernikahan yang dikerjakannya dan ternyata berhasil memuaskan pelanggannya.
Baca juga :
Siap-siap, Super Slow-mo Jepretan Galaxy S9 Bakalan Banjiri Sosmed
"Fitur Super Slow-mo bisa kok jadi duit. Saya kemarin ini bikin video Super Slow-mo buat acara pernikahan klien, hasilnya bagus banget karena videonya kan jadi keliatan dramatis. Tapi emang perlu diasah dulu kemampuan kita memilih momen sama waktunya biar pas dan hasilnya sesuai harapan," kata David. Lebih lanjut, David menyebutkan dari mulai bangun pagi hari hingga kembali tidur malam hari, banyak momen luar biasa yang terjadi, dan sayangnya berlalu dan terjadi begitu cepat. Melalui video super slow-mo, momen-momen tersebut kini dapat dinikmati dengan lebih lama dan lebih epik, serta menghasilkan konten yang berbeda dari sebelumnya.Baca juga:
Galaxy S9 “Disiksa”, Sanggupkah Bertahan?
Super Slow-mo di Galaxy S9 sendiri tercipta dari kemampuan kamera meningkatkan kecepatan rana (shutter speed) kamera hingga 960 frame per second. Fitur yang hanya tersedia di seri Galaxy S9 milik Samsung ini diklaim membantu penggunanya merekam beragam momen spesial yang berlalu cepat dan sulit ditangkap dengan mata telanjang. "Buat saya semua fitur fotografi harusnya bisa dijadikan penghasilan. Tinggal bagaimana caranya yang harus kita cari, kebetulan tim saya sudah menemukan cara menghasilkan uang dengan fitur-fitur yang ada di Galaxy S9 ini," jelas David kepada tim Technologue.id di Lombok.Baca juga :
Sayangnya, David mengaku saat ini Super Slow-mo masih tidak ditawarkan terpisah dalam jasa fotografi yang disediakannya. "Sementara masih digabung dengan paket yang ada, kita sisipkan untuk kasih efek lebih dramatis di video yang kita bikin. Mungkin nanti bisa dibuat jadi produk yang dijual sendiri," ungkap David.