Technologue.id, Jakarta - Seiring agresivitas hacker Bjorka di dunia maya, secara perlahan netizen tanah air mulai mengungkap kemungkinan identitasnya yang misterius.
Beberapa Warganet meyakini Bjorka merupakan orang asli Indonesia, meski selalu menyampaikan pesan dalam bahasa Inggris. Hal ini tercium dari pola serangan yang mulai menjurus ke arah politik, mengerti sejarah kasus besar di Indonesia, hingga penggunaan struktur penyusunan kalimat yang tidak seperti orang asing.
Baca Juga:
Hacker Bjorka Umbar ‘Kado’ Ultah Menkominfo
Lebih lanjut, netizen menemukan hal ganjal lainnya. Bjorka juga kerap menandai beberapa pejabat tanah air. Mulai dari Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia (Menkominfo) Johnny G Plate, Denny Siregar, Erick Thohir, hingga Ketua DPR Puan Maharani.
Selain itu, hacker Bjorka ditengarai mengikuti grup-grup peretas lokal di media sosial. Gencar mengunggah cuitan di Twitter pun dinilai hal tak wajar yang dilakukan oleh hacker profesional.
Baca Juga:
Terungkap Alasan Bjorka Retas Pemerintah Indonesia!
Kecurigaan makin menguat lantaran Bjorka diketahui menggunakan perangkat berbasis Android untuk mengunggah postingan di Twitter. Lagi-lagi, hal yang tak lazim dilakukan oleh sindikat peretas internasional.
Kabar terbaru, saat ini akun Twitter yang digunakan Bjorka untuk melancarkan aksi serangan telah diblokir oleh pihak platform. Sebelumnya, Bjorka sudah mengantisipasi tindakan tersebut, dan mengatakan bahwa itu perintah dari pemerintah Indonesia.
Hacker Bjorka itu sendiri merupakan dalang dibalik peretasan 1,3 miliar data pendaftaran SIM Card yang bocor pada Rabu (31/8). Bjorka yang belum diketahui apakah perorangan atau kelompok ini mengancam bakal membocorkan dokumen rahasia Presiden dan database Pertamina.