Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Agate International Geber Fundraising Perkuat Operasional Bisnis
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Developer game Agate International tengah menjalankan upaya penggalangan dana untuk mengumpulkan US$ 2 juta melalui Convertible Notes. Dana ini akan digunakan untuk memperkuat operasional B2B, mengembangkan produk baru, serta memulai bisnis penerbitan gim untuk pasar Indonesia.

Shieny Aprilia, Co-Founder dan CEO Agate menjelaskan melalui upaya fundraising di tahun ini, pihaknya ingin mendukung pertumbuhan berkelanjutan bisnis B2B, pengembangan produk baru, pengumpulan leads M&A, dan memulai bisnis penerbitan gim untuk pasar Indonesia dengan dukungan pemerintah yang semakin meningkat terhadap industri gim lokal.

"Ekspansi strategis ini tentunya memerlukan investasi yang lebih besar untuk mendukung secara efektif baik operasi kami yang ada maupun inisiatif strategis baru seiring dengan upaya kami dalam mengonsolidasikan industri gim di Indonesia," ujar Shieny.

Baca Juga:
Sasar Milenial, Agate dan Bank Jago Rilis Game Jago Money Quest

Saat ini, Agate memiliki beberapa judul gim yang sedang dalam pengembangan, mulai dari Akarmaut: Rootmare, Blades of Mirage, termasuk kolaborasi bersama Confiction Labs melalui Riftstorm, di mana gim ini akan memasuki tahap public playtest ketiga (Alpha Playtest) mulai 17 Oktober 2024 pukul 09:00 WIB dan berakhir pada 30 Oktober 2024 pukul 09:00 WIB.

Selain itu, Agate juga melakukan co-development Nightmare Battler Zozo dengan Red Dunes, perusahaan gim development asal Arab Saudi. Sementara itu, DreadHaunt, proyek kolaborasi dengan Digital Happiness, dengan kepemilikan IP bersama di mana DreadHaunt akan diterbitkan oleh Dark Product dan NUON akan diluncurkan di Xbox mulai 17 Oktober 2024. Kolaborasi ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan gim berkualitas tinggi dan memperluas penetrasi Agate di berbagai pasar.

Selain fokus pada pengembangan gim, Agate juga berkomitmen untuk meningkatkan kapabilitas timnya melalui transfer knowledge saat mengikuti berbagai kegiatan internasional, acara gaming, serta penyediaan fasilitas dan dukungan salah satu contohnya adalah biaya kursus guna meningkatkan keterampilan tim.

Agate juga mengadakan sharing session antar tim untuk memperkuat kolaborasi dan inovasi. Langkah ini penting untuk memastikan Agate tetap berinovasi dan bersaing di industri gim yang terus berubah. "Dengan tim yang semakin kuat, Agate mampu mengimbangi permintaan pasar yang dinamis dan menciptakan produk yang relevan di tingkat global," katanya.

Baca Juga:
Kolaborasi dengan Zepeto, Agate Luncurkan BFF Signal

Di sisi lain, Agate telah memperluas kemitraan B2B dengan beberapa perusahaan teknologi global untuk memperkuat posisinya di ekosistem gaming dunia. Langkah ini bertujuan untuk memperkenalkan solusi inovatif dalam berbagai genre gim dan meningkatkan daya saing perusahaan. Dengan portofolio dan pengalaman yang terus berkembang, Agate siap mengambil peran lebih besar di industri gim internasional.

Melalui berbagai strategi ini, Agate berharap dapat terus mendukung pertumbuhan industri gim lokal sekaligus memperkuat posisinya di panggung global. “Kami yakin, dengan fondasi yang kuat dan dukungan dari para investor, Agate dapat menjadi katalis utama dalam pengembangan industri gim Indonesia dan memperluas pengaruhnya di seluruh dunia," jelas Shieny.

Agate kembali berpartisipasi dalam Indonesia Game Developer Exchange (IGDX) Conference 2024, acara tahunan terbesar yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia serta Asosiasi Game Indonesia (AGI). IGDX 2024 dihadiri berbagai negara seperti Rusia, Polandia, dan Perancis yang turut menghadirkan penerbit, pengembang, dan investor mereka.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun