Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Gawat, Aktivitas Bintik Matahari di Pusat Tata Surya Lebihi Prediksi
SHARE:

Technologue.id, Houston - Memprediksi cuaca di Bumi lebih akurat daripada sebelumnya, tapi mencoba memprediksi perilaku Matahari yang liar dan aneh sangat rumit.

Contoh kasus, menurut prediksi ilmuwan, siklus aktivitas Matahari saat ini seharusnya ringan. Tetapi kesenjangan antara prediksi dan apa yang sebenarnya terjadi cukup signifikan -dan bahkan semakin lebar.

Jumlah bintik Matahari, yang digunakan sebagai ukuran aktivitas matahari, jauh lebih tinggi daripada nilai prediksi yang dihitung oleh NOAA, NASA, dan Layanan Lingkungan Luar Angkasa Internasional.

Faktanya, jumlah bintik Matahari secara konsisten lebih tinggi dari tingkat yang diperkirakan sejak September 2020. Ini bisa berarti bahwa, berbeda dengan prediksi, Matahari berada dalam ayunan siklus aktivitas yang luar biasa kuat.

Baca juga:
“Matahari” Made In China Pecahkan Rekor Menyala Baru

Matahari adalah tempat yang aneh dan dinamis, dan jauh dari aktif secara konsisten, dengan siklus aktivitas 11 tahun yang terkait dengan medan magnetnya. Siklus ini memiliki puncak dan palung yang ditandai yang dikenal sebagai maksimum Matahari dan minimum Matahari, yang dihitung oleh para ilmuwan berdasarkan angka bintik Matahari.

Itu karena medan magnet Matahari mengontrol aktivitasnya. Bintik matahari adalah daerah sementara dengan medan magnet yang kuat, dan semburan Matahari dan lontaran massa korona dihasilkan oleh garis-garis medan magnet yang putus dan terhubung kembali, seringkali di lokasi bintik Matahari ini.

Solar minimum, ketika medan magnet Matahari berada pada titik terlemahnya. Ini ditandai dengan aktivitas bintik Matahari yang minimal, terjadi ketika kutub magnet Matahari berpindah tempat.

Solar minimum terbaru terjadi pada Desember 2019. Saat ini kita berada di Solar Cycle 25, menuju solar maximum, dijadwalkan pada Juli 2025, periode di mana aktivitas bintik Matahari mencapai puncaknya.

Siklus Matahari 24 cukup tenang sejauh siklus Matahari berlangsung, dengan puncak 114 bintik Matahari; rata-ratanya adalah 179. Panel Prediksi Siklus Surya memperkirakan bahwa siklus ke-25 sejak pencatatan dimulai akan sama sepinya, dengan puncak 115 bintik Matahari.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun