Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Aturan Berlangganan Baru X Diklaim Bisa Rugikan Penggunanya
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Pemilik media sosial X (Twitter), Elon Musk, berencana mengeluarkan peraturan baru bagi pelanggan premium dalam dua kategori.

"Pelanggan bisa mengeluarkan biaya lebih murah dengan semua fitur tapi tetap ada iklan. Untuk pengaturan lainnya dengan biaya lebih mahal tanpa adanya iklan," tulis Elon Musk di X.

Baca Juga:
Elon Musk Ungkap Layanan Berlangganan Baru untuk X

Rencana ini diprediksi bisa merugikan pelanggannya. Tak hanya itu, para pengguna X juga berpotensi pindah platform milik Mark Zuckerberg yakni Threads.

Seperti diketahui, Threads mempunyai desain yang hampir sama dengan X. Jadi bukan tidak mungkin jika perpindahan tersebut bakal terjadi.

Seperti diketahui, para pengguna yang memilih tidak berlangganan hanya diberikan akses 'read only' untuk membaca unggahan, menonton video maupun mengikuti akun. Seperti diketahui, pengguna baru X sudah dibebankan biaya sebesar US$1 di Selandia Baru dan Filipina.

Baca Juga:
Gunakan Teknologi AI, Kominfo Berantas Situs Judi Online di Indonesia

Sejak mengambil alih X pada Oktober 2022 lalu, Elon Musk sangat berambisi merubah brand image media sosial tersebut mulai dari mengganti nama Twitter menjadi X, merubah logo burung biru dengan huruf X dan PHK massal.

Dengan adanya peraturan baru ini, Elon Musk berharap pendapatannya di X bisa kembali meningkat. . Namun, Musk tidak memberikan rincian terkait rencana berlangganannya tersebut.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun