Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Baidu Kenalkan Alat dan Model AI Revolusioner Terbaru
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Raksasa teknologi Tiongkok, Baidu, memperkenalkan model AI yang inovatif dan perangkat pengembangan di ajang Create 2024 Baidu AI Developer Conference yang diadakan di Shenzhen. Acara ini diadakan untuk mempopulerkan lanskap AI yang terus berkembang.

Co-founder, Chairman, dan CEO Baidu, Robin Li menyoroti semakin pentingnya bahasa alami sebagai bahasa pemrograman. Kemampuan berkomunikasi secara verbal dapat mengubah siapa pun menjadi pengembang, menumbuhkan kreativitas dan inovasi di bidang AI.

Baca Juga:
Keanu Reeves Jadi Pengisi Suara Shadow di Sonic The Hedgehog 3

Salah satu hal penting dalam konferensi ini adalah pameran model ERNIE Baidu yang mendapatkan daya tarik signifikan sejak awal berdirinya. Dengan lebih dari 200 juta pengguna, ERNIE Bot telah memperkuat posisinya sebagai inovasi penting di sektor AI Tiongkok.

"Untuk lebih memberdayakan pengembang, Baidu meluncurkan tiga perangkat pengembangan AI – AgentBuilder, AppBuilder, dan ModelBuilder. Toolkit ini bertujuan untuk menyederhanakan proses pengembangan, memungkinkan individu dengan latar belakang teknis yang beragam untuk membuat aplikasi dan agen AI dengan persyaratan pengkodean minimal," katanya, dikutip Gizmochina, Rabu (17/4/2024).

CEO Baidu menekankan tiga tren penting pengembangan AI yang diharapkan akan membentuk adopsi di masa depan yakni MoE (Mixture of Experts), model kecil untuk skenario tertentu, dan agen yang didukung oleh model dasar.

Baca Juga:
Seri Terbaru Realme P1 dan Realme P1 Pro Resmi Meluncur

Create 2024 memberikan peserta program yang komprehensif, termasuk forum industri, kelas pengembangan AI, dan pengalaman interaktif, yang menyoroti dedikasi Baidu dalam mendemokratisasi pengembangan AI dan mendorong kreativitas di seluruh industri.

Dengan inovasi-inovasi inovatif ini, perusahaan bertujuan untuk mempercepat adopsi AI dan membuka jalan bagi masa depan teknologi yang lebih dinamis dan inklusif.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun