Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Bocoran Tampang Google Pixel 6a
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Google Pixel 6 dan 6 Pro telah diluncurkan bulan lalu. Dan kini Google akan menghadirkan saudaranya, namun dengan harga yang lebih murah.

Adalah Google Pixel 6a, smartphone anyar ini digadang-gadang akan meluncur dengan membawa perubahan yang signifikan dibanding Google Pixel 6 dan 6 Pro.

Kabar ini datang dari pembocor gadget kenamaan, OnLeaks dan 91Mobiles, yang membagikan desain render CAD 3D Google Pixel 6a ke internet.

Baca Juga:

Tes Kamera: Google Pixel 6 Pro Ungguli iPhone 13 Pro

Jika dilihat dari render yang beredar, sekilas Google Pixel 6a memiliki tampilan sangat mirip dengan dua saudaranya. Smartphone ini mengusung modul kamera memanjang.

Google Pixel 6a juga memiliki punch hole yang diletakkan di tengah atas layar. Perangkat juga turut membawa pilihan warna yang sama dengan pendahulunya, yakni hitam dan krem.

Hanya saja pada Google Pixel 6a tidak ada sensor sidik jari di bagian belakang. Ini menandakan bahwa Google akan menyematkan sensor sidik jari di bawah layar.

Tidak hanya itu, Google Pixel 6a juga tidak memiliki headphone jack 3,5 mm. Dengan begitu, Google Pixel 6a akan menjadi smartphone kelas menengah pertama yang hadir tanpa jack.

Baca Juga:

Tes Kamera: Google Pixel 6 Pro Ungguli iPhone 13 Pro

Google Pixel 6a sendiri dirumorkan akan memiliki ukuran yang lebih kecil. Ketebalannya hanya 8,7 mm saja dengan layar AMOLED 6,2 inci yang mendukung refresh rate 60Hz-nya.

Untuk menyokong performanya, mengandalkan prosesor Snapdragon 778G. Sementara kameranya menggunakan kamera 50ML dengan sensor ISOCELL GN1.

Sayangnya belum diketahui secara pasti kapan Google Pixel 6a ini akan mulai di luncurkan. Kemungkinan baru akan meluncur tahun 2022 mendatang. Kita tunggu saj

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun