Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Cara Meng-install Windows 10 Tanpa Bloatware
SHARE:

Technologue.id, Jakarta – Jika Anda jengah dengan bloatware atau aplikasi pre-installed di laptop atau PC Windows 10 Anda, Anda tak sendirian. Isu ini lazim dirasakan oleh banyak orang, terutama yang tak pernah aplikasi-aplikasi bawaan tersebut tetapi terpaksa memilikinya. Kebetulan, kalau Anda ingin melakukan instalasi ulang di perangkat Windows 10 Anda, ikuti saja langkah-langkah yang disediakan PCWorld (05/12/16) berikut: 1. Meluncurlah ke Start Menu. Lalu pilih Settings > Update & security > Recovery. Di bawah window, pilih hyperlink bertuliskan "If you’re having problems with your PC, go to Settings and try resetting it". Jalur lain yang bisa Anda tempuh juga adalah dengan langsung memasuki Recovery dari Control Panel. settings-recovery 2. Setelah sampai di sesi Recovery, klik hyperlink lain yang berbunyi "Learn how to start fresh with a clean installation of Windows". recovery-options 3. Anda pun akan dituntun ke sebuah webpage untuk mengunduh tool yang Anda butuhkan. Di sini, Anda bakal dimintai persetujuan bahwa sistem akan meng-install versi clean dari Windows 10 Anda sekaligus menghapus aplikasi pre-installed serta aplikasi-aplikasi yang pernah Anda pasang sebelumnya. instalasi-ulang-windows-10 Perlu diperhatikan, aplikasi pre-installed yang dihapus juga termasuk aplikasi Microsoft semacam Office hingga driver. 4. Setelah Anda menyetujui tindakan untuk 'membuang' semua peranti lunak di perangkat Anda, jalankan tool tersebut dan tinggalkan sejenak sampai instalasi selesai. Setelah itu, Anda akan mendapatkan Windows 10 yang 'suci' dari bloatware serta software apa pun.   Baca juga: Dengan Windows 10 Pro, Microsoft Jamin UKM Indonesia Bisa Digdaya Tips: Cara Matikan Fitur Update Windows 10 Diam-diam, Windows Serang Chrome dan Firefox

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun