Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Deretan Perusahaan Besar Domestik Ini Sudah Terdaftar PSE Kominfo
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) masih terus mengingatkan Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) untuk mendaftarkan operasional bisnis di Indonesia. Pasalnya, saat ini tinggal sehari menjelang batas akhir pendaftaran, yakni 20 Juli 2022.

PSE sendiri merupakan setiap orang, penyelenggara negara, Badan Usaha, dan masyarakat yang mengelola atau mengoperasikan Sistem Elektronik secara sendiri maupun bersama kepada Pengguna Sistem Elektronik untuk keperluan pribadi atau pihak lain.

Baca Juga:
Pemerintah Ancam Blokir Platform Digital

Hingga saat ini, perusahaan raksasa seperti Google, Meta, serta Twitter, diketahui belum mendaftarkan operasional bisnis. Kendati demikian, beberapa perusahaan besar domestik telah melakukan pendaftaran PSE Lingkup Privat di Indonesia. Berikut deretan perusahaan OTT (over the top) domestik yang sudah terdaftar.

  1. Bukalapak

Bergerak di sektor perdagangan online, Bukalapak sudah melakukan pendaftaran PSE sejak 10 Maret 2021.

  1. OVO

Di bawah naungan PT Visionet Internasional, OVO yang bergerak di sektor keuangan dan perdagangan sudah terdaftar PSE sejak 11 Mei 2021.

  1. Traveloka

PT Traveloka Indonesia yang bergerak di sektor teknologi informasi dan komunikasi sudah terdaftar PSE 1 Juni 2021.

  1. Tokopedia

Menyusul e-commerce lainnya, Tokopedia yang bergerak di sektor perdagangan serta teknologi informasi dan komunikasi terdaftar sejak 2 Juni 2021.

Baca Juga:
NGL Link Capai 15 Juta Download, Indonesia Paling Banyak

  1. Gojek

Perusahaan yang bergerak di sektor transportasi ini masuk daftar PSE sejak 13 Desember 2021.

  1. Shopee

Sektor perdagangan online, Shopee sudah melakukan pendaftaran PSE sejak 11 Juli 2022.

Hingga kini Kemkominfo masih mengimbau kepada para Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) Lingkup Privat yang ada di Indonesia untuk segera melakukan pendaftaran.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun