Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Ditinggal 200 Ribu Pelanggan, Netflix Siapkan Puluhan Game Baru
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Netflix targetkan total 50 game bakal hadir di dalam layanan streaming-nya sampai akhir 2022. Saat ini, ada 18 game yang bisa dimainkan oleh pengguna.

Jika Netflix berhasil capai target tersebut, semua game akan hadir secara eksklusif untuk dinikmati lewat aplikasinya. Artinya, Netflix harus tambahkan lebih dari 30 game dalam delapan bulan ke depan.

Baca Juga:
200 Ribu Pelanggan Kabur, Valuasi Netflix Anjlok Rp700 Triliun

Tampaknya target ini bisa tercapai, mengingat sejak lima game pertama ditambahkan pada bulan November tahun lalu, jumlahnya secara cepat bertambah jadi 18 judul dalam waktu cukup singkat. Selain itu, dari beberapa hiburan visual baru nantinya ada salah satu game kartu populer yang berjudul, Exploding Kittens.

Sedangkan ada beberapa game lain yang sudah hadir di Netflix, seperti Stranger Things 3: The Game dan Stranger Things: 1984. Diketahui layanan streaming ini, memang sedang rajin hadirkan konten lewat sebuah film yang dibikin jadi game, seperti Stranger Things dan Arcane dari League of Legends.

Informasi ini hadir bersamaan dengan anjloknya saham Netflix sampai 35%. Hal itu bikin kapitalisasi pasar mereka turun sampai US$ 50 miliar (sekitar Rp700 triliun). Mungkin dengan adanya deretan game baru bisa bantu mereka menarik para pengguna lagi.

Netflix sendiri sudah kehilangan 200 ribu pelanggan berbayar pada kuartal pertama 2022. Hal ini tentunya jadi momen yang cukup suram bagi mereka, karena untuk pertama kalinya dalam satu dekade terakhir ada penurunan pengguna.

Baca Juga:
Netflix Kehilangan 200 Ribu Pelanggan, Elon Musk Nyinyir

Bahkan diperkirakan, penurunan pelanggan ini akan terus terjadi sampai 2 juta, dalam waktu tiga bulan dari April sampai Juni. Dalam laporannya, perusahaan temukan banyak faktor terkait berkurangnya pengguna, seperti persaingan pasar dan pembagian kata sandi yang beredar.

Termasuk pengaruh dari invasi Rusia ke Ukraina, dan akibatnya memengaruhi jumlah pelanggan. Hasilnya, secara spesifik angkanya merosot dari 221,84 juta jadi 221,64 juta selama periode bulan Januari - Maret.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun