Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Dukung Ritel Fashion Saat Ramadan, Blibli gandeng Creativepreneur fashion lokal ternama
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Sambut Ramadan 2020, Blibli Menopang Industri Ritel Fashion dengan Jalin Kolaborasi bersama 12 creativepreneurbrand fashion lokal ternama untuk menyediakan koleksi modest dan non modest wear Ramadan.

Kondisi pandemi COVID-19 mengharuskan masyarakat untuk melakukan physical distancing telah mempengaruhi tingkat konsumsi terhadap berbagai produk, termasuk lifestyle.

Keadaan ini membawa tantangan tersendiri bagi industri fashion di Ramadan tahun ini, sebuah musim yang umumnya identik dengan peningkatan bisnis karena didorong oleh perhelatan Hari Raya.

Desey Muharlina Bungsu, Vice President Fashion Wanita Category Blibli mengungkapkan, "Sebagai platform e-commerce, Blibli berkomitmen untuk melayani semua stakeholder yang mencakup pelanggan dan seller, dalam situasi apa pun. Pada Ramadan tahun ini, Blibli memberi akses luas ke pasar bagi para creativepreneur fashion agar mereka bisa terus menjalankan roda bisnis melalui platform e-commerce kami. Hadirnya brand lokal juga sejalan dengan misi #KarenaKamuNo1 perusahaan, yaitu menyediakan produk-produk orisinal dan berkualitas bagi pelanggan."

Pada Ramadan tahun ini, Blibli kembali berkolaborasi dengan 12 creativepreneur brand fashion ternama yang terbagi ke dalam sembilan koleksi modest wear (busana Muslim) dan tiga koleksi non-modest wear (busana non-Muslim). Berbagai brand tersebut termasuk Buttonscarves, Diario x Nagita Slavina, Kami., Iskanti, Puru Kambera Apparel, Ria Miranda, Vivi Zubedi, Zyta Delia x Mega Iskanti, dan Zyta Delia Kartini. Selain itu, terdapat juga Calla the Label, Kala Studio, dan ATS the Label. Seluruh koleksi kolaborasi eksklusif telah tersedia di Blibli sejak 7 April 2020.

"Blibli dan para creativepreneur fashion memahami bahwa suasana di penghujung Ramadan ini akan berbeda dari biasanya. Namun, kami melihat bahwa pelanggan tetap ingin menghadirkan sentuhan kemeriahan saat Hari Raya dan Blibli pun ingin membuat perayaan tersebut selalu terasa spesial untuk membangkitkan mood semua orang," kata Desey.

Blibli memprediksikan peningkatan total order sebesar 2 kali lipat untuk keseluruhan kategori fashion di Ramadan 2020 jika dibandingkan dengan 2019.

Blibli juga menyediakan sub-kategori Busana Muslim, yaitu kurasi produk khusus Ramadan untuk mempermudah pelanggan saat berbelanja. Hal ini juga akan menjadi salah satu pendorong utama terhadap pertumbuhan kategori tersebut.

Hadirnya kolaborasi antara e-commerce dan creativepreneur lokal disambut baik oleh desainer-desainer fashion berbakat.

Nadya Karina, Co-Founder Kami. mengatakan, "Saya senang atas kesempatan yang Blibli telah berikan untuk menjadi salah satu brand modest wear lokal yang menghadirkan koleksi eksklusif Ramadan. Melalui kolaborasi ini, 'Kami.' dapat menampilkan ide-ide kreatif yang mengangkat nama desainer lokal bahwa 'Kami.' mampu menyediakan beragam produk fashion Ramadan yang bisa bersaing secara kompetitif di pasar.”

Yeri Afriyani, Founder Calla the Label menambahkan, "Sebagai brand non-modest lokal, tentu saya melihat ini sebagai kesempatan yang baik untuk menampilkan koleksi eksklusif Ramadan yang merupakan hasil kolaborasi bersama Blibli. Blibli telah menjadi wadah bagi para penggiat fashion dan penggemar mode untuk menikmati tren terkini, bahkan di tengah situasi Ramadan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena pandemi COVID-19."

Kolaborasi eksklusif dengan creativepreneur lokal dalam menghadirkan koleksi Ramadan juga didukung oleh layanan Blibli lainnya, yaitu gratis ongkir, 15 hari retur, pengiriman cepat, pembayaran aman, dan 24/7 customer service.

Blibli mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menyambut Ramadan dengan semangat dan antusias, tanpa melupakan untuk terus menjaga sanitasi, kesehatan diri, dan physical distancing dimanapun berada.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun