Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Elon Musk Sesumbar Tidak Percaya Adanya Alien
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - CEO SpaceX, Elon Musk, meyakini bahwa makhluk luar angkasa atau yang biasa disebut alien, tidak pernah ada di dunia nyata. Musk menyatakan, tidak ada bukti yang menunjukkan keberadaan alien.

Ia berpendapat, kalaupun kehidupan alien itu benar ada, maka dia adalah orang pertama yang mengetahuinya. "Saya belum melihat bukti adanya alien dan, dengan lebih dari 6000 satelit yang mengorbit Bumi, saya rasa saya akan mengetahuinya (bila benar ada)," tulis Musk di X pada hari Senin (22/4).

Baca Juga:
Elon Musk Posting Foto Roket, Komentari Perang Israel-Iran

Miliarder tersebut menanggapi wawancara baru-baru ini yang diutarakan oleh Tucker Carlson di podcast "The Joe Rogan Experience", yang ditayangkan pada 19 April.

Carlson mengatakan kepada pembawa acara Joe Rogan bahwa menurutnya alien "sudah lama berada di sini" dan mengklaim bahwa "ada banyak bukti bahwa mereka berada di bawah laut dan di bawah tanah."

Namun Musk tidak setuju dengan teori Carlson. Ribuan satelit Starlink yang dikendalikan perusahaan belum pernah mendeteksi keberadaan bentuk kehidupan di luar bumi.

Baca Juga:
Mark Zuckerberg Salip Elon Musk sebagai Orang Terkaya Ketiga di Dunia

Alih-alih fokus mencari alien, pekerjaan Musk di SpaceX justru memiliki kepentingan untuk menemukan sumber pengetahuan lain yang ada di luar angkasa. Pekerjaannya di SpaceX meluncurkan roket dan satelit untuk militer AS telah menjadikannya kontraktor pertahanan besar di AS.

Ini bukan pertama kalinya Musk secara terbuka memikirkan keberadaan makhluk luar angkasa. Pada bulan Juli lalu, Musk mengatakan dalam postingan X bahwa "Jawaban paling menakutkan terhadap Paradoks Fermi adalah tidak ada alien sama sekali,” tulis Musk merujuk pada pertanyaan fisikawan Enrico Fermi tentang mengapa manusia belum menemukan alien.

SHARE:

Cara Service Smartphone Vivo Pakai Layanan Antar Jemput

Windows 10 Capai 70% Pangsa Pasar OS Microsoft, Windows 11 Turun Peminat