Technologue.id, Jakarta - Generasi terbaru smartphone andalan Samsung, Galaxy S8 dan S8+ secara resmi dihadirkan ke pasar Indonesia. Produk yang digadang-gadang bakalan menjadi kiblat baru di industri smartphone premium itu diklaim menawarkan pengalaman baru dalam interaksi antara pengguna dengan smartphone. Layar lengkung nyaris tanpa bezel yang disebut sebagai Infinity Display disebutkan Jaehoon Kwon, President of Samsung Electronics Indonesia menjanjikan berbagai cara baru bagi pengguna berinteraksi dengan smartphone mereka. Dalam sambutannya, Kwon juga mengatakan desain dan tampilan smartphone merupakan kunci awal yang menceritakan makna dan filosofi sebuah smartphone. "Melalui Samsung Galaxy S8 dan S8+, kami memberikan cerita, makna dan fungsi lebih dengan menghadirkan inovasi dengan Infinity Display yang memungkinkan kami menciptakan standar baru dalam kualitas dan pengalaman penggunaan smartphone," papar Kwon. Kehadiran dua produk flagship anyarnya tersebut disebutkan Kwon sebagai bukti komitmen Samsung dalam memberikan kecanggihan teknologi smartphone yang terus ditingkatkan. "Rangkaian produk Samsung Galaxy sendiri telah hadir lebih dari lima tahun dan kini kehadiran Galaxy S8 dan S8+ menandakan era baru bagi industri smartphone dunia," imbuh Kwon. Secara spesifikasi, Galaxy S8 dan S8+ dibenami prosesor kuat Exynos 8895 dengan proses pabrikasi 10nm dipadukan dengan RAM 4 GB. Ruang penyimpanan internalnya tersedia sebesar 64GB dengan slot kartu SIM hybrid yang bisa diisi kartu SIM maupun microSD hingga 256GB. Sumber tenaga di kedua handset itu punya kapasitas berbeda, Galaxy S8 berkapasitas 3000 mAh dan Galaxy S8+ 3500 mAh. Teknologi pengisian daya nirkabel tetap dibawa Samsung di kedua smartphone premium paling anyarnya itu. Menariknya, Galaxy S8 dan Galaxy S8+ telah dilengkapi asisten digital canggih yang dinamai Bixby. Asisten digital ini punya kemampuan pencarian informasi dari suara dan visual. Jadi penggunanya tinggal menjepret info produk yang ingin diketahuinya dan Bixby akan menyediakan berbagai informasi yang dibutuhkan bahkan memungkinkan pengguna langsung membelinya.   Baca juga: Samsung Mulai Uji Coba Teknologi Mobil Otomatis Buatannya Q1 2017, Samsung dan Apple Kalah dengan Merek Tiongkok Apple Bakal Jiplak Samsung Galaxy S8?