Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Google Chrome Kini Jalankan Safety Check di Latar Belakang untuk Keamanan
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Fitur keamanan menjadi salah satu poin penting ketika seseorang berselancar di dunia maya. Dengan fitur keamanan yang disediakan provider, maka seseorang akan merasa lebih aman ketika menjelajah internet.

Google melalui layanan browser mereka, Chrome menaruh perhatian pada isu keamanan dengan mendukung Safety Check yang berjalan di background. Perusahaan telah memutuskan untuk mulai meluncurkan beberapa perbaikan signifikan dan fitur baru pada browser web-nya.

Baca Juga:
Kilas Balik 4 Tren Teknologi di 2023, Teknologi AI hingga Big Data

Dalam posting-an blognya, Google menyatakan bahwa Safety Check atau Pemeriksaan Keamanan kini berjalan secara otomatis di latar belakang saat Anda menggunakan Chrome.

"Anda akan mendapat peringatan secara proaktif jika sandi yang disimpan di Chrome telah disusupi, ekstensi apa pun berpotensi berbahaya, Anda tidak menggunakan Chrome versi terbaru, atau izin situs memerlukan perhatian Anda. Peringatan ini akan muncul di menu tiga titik di Chrome sehingga Anda dapat mengambil tindakan," jelas Google.

Pemeriksaan Keamanan di Chrome juga akan memotong izin untuk menggunakan fitur tertentu di situs, seperti akses ke mikrofon atau menemukan lokasi persis Anda jika Anda sudah lama tidak menjelajahi situs tersebut.

Baca Juga:
Dituding Langgar Paten, AS Larang Penjualan Apple Watch Series 9 dan Ultra 2

Fitur ini juga akan memberi tahu Anda jika Anda mendapat banyak notifikasi dari situs yang sudah lama tidak Anda kunjungi.

Google juga menambahkan beberapa perbaikan pada grup tag, yang memungkinkan pengguna menempatkan serangkaian tab dalam satu grup untuk pengorganisasian yang lebih baik. Google menyatakan bahwa peningkatan ini akan berguna bagi orang-orang yang menggunakan Chrome di lebih dari satu perangkat.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun