Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Gunakan GPT-4o, OpenAI Rilis ChatGPT Edu untuk Pelajar
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - OpenAI, perusahaan yang mengembangkan ChatGPT baru-baru ini mengumumkan ChatGPT Edu untuk pelajar atau mahasiswa. Layanan ini didukung oleh model bahasa baru, GPT-4o.

Pengumuman OpenAI untuk tahun ajaran baru ini diklaim terjangkau dan bertanggung jawab serta berjanji untuk memberikan manfaat bagi mahasiswa, dosen, peneliti, dan operasional kampus, dikutip dari Neowin.

ChatGPT Edu akan didukung oleh model bahasa GPT-4o terbaru, yang dirilis pada Mei. Ini berarti pengguna akan dapat memasukkan gambar serta teks agar AI dapat bekerja. Penawaran Edu juga mencakup keamanan dan kontrol tingkat perusahaan.

OpenAI mengatakan bahwa banyak universitas terkemuka telah berhasil menggunakan ChatGPT dengan ChatGPT Enterprise. Universitas-universitas tersebut termasuk Universitas Oxford, Wharton School dari Universitas Pennsylvania, Universitas Texas di Austin, Universitas Negeri Arizona, dan Universitas Columbia di Kota New York.

Baca Juga:
Polemik RUU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers dan Demokrasi

Beberapa cara Universitas menggunakan AI mencakup bimbingan belajar yang dipersonalisasi untuk mahasiswa dan meninjau resume mereka untuk membantu mereka mendapatkan penempatan kerja, membantu peneliti menulis permohonan, dan membantu staf pengajar menilai pekerjaan mahasiswa dan menghasilkan umpan balik.

Terkait fitur ChatGPT Edu, OpenAI mengatakan akses ke GPT-4o unggul dalam interpretasi teks, pengkodean, dan matematika. Selain itu, kemampuan tingkat lanjut seperti analisis data, penjelajahan web, dan peringkasan dokumen.

Tidak hanya itu, ChatGPT Edu juga memiliki kemampuan untuk membuat GPT, versi khusus ChatGPT dan membagikannya dalam ruang kerja universitas hingga peningkatan kemampuan bahasa dalam kualitas dan kecepatan, dengan dukungan lebih dari 50 bahasa.

SHARE:

Tablet Perdana Poco Pad Masuk ke Indonesia, Punya Baterai Bongsor

Gara-gara AI, Emisi Gas Rumah Kaca Raksasa Teknologi Meningkat Drastis