Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Indonesia dan Jepang Sepakat Lanjutkan Kerjasama di Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Pemerintah Indonesia dan Jepang sepakat melanjutkan kerja sama di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK), penyiaran, serta layanan pos.

Tak hanya itu, kedua negara juga menjajaki peluang implementasi kerja sama pengembangan sektor digital seperti 5G, kecerdasan artifisial (AI), dan big data.

Baca Juga:
Aruvara Luncurkan Vinera, Teknologi VR Bantu Pemulihan Pasien Stroke

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria menyatakan Memorandum of Cooperation (MoC) Indonesia dan Jepang sebelumnya berakhir pada tahun 2020.

"Kerja sama MoC ini meliputi pertukaran informasi, regulasi dan kebijakan; peningkatan kapasitas melalui pelatihan dan bantuan teknis; dukungan kerja sama lembaga dan organisasi terkait, serta pertukaran pengetahuan, pengalaman, dan langkah terbaik," jelasnya.

Wamenkominfo menambahkan, pembahasan dalam pertemuan bilateral menitikberatkan pada upaya implementasi MoC. Salah satunya mengembangkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

"Saat ini pemerintah Indonesia sedang mengembangkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang mungkin dapat dikolaborasikan dengan Jepang, termasuk pembangunan pusat data," tuturnya.

Lebih dari itu, Wamen Nezar Patria juga menjajaki peluang untuk kerja sama di sektor digital dan membuka peluang investasi bagi perusahaan Jepang di Indonesia.

“Indonesia tengah mengeksplorasi kerja sama dengan Jepang terkait ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA). Dan kami terbuka untuk peluang investasi di sektor teknologi digital,” ungkapnya

Menurut Wamen, Wakil MIC Jepang Komri Taku menyambut baik usulan Indonesia mengenai pengembangan kerja sama sektor digital, terutama berkaitan dengan pemanfaatan teknologi 5G, AI dan data.

“Terkait standar dan penerapan kebijakan AI yang dapat meningkatkan pemanfaatan AI, dan mencegah risiko yang ditimbulkan oleh AI,” katanya lagi.

Baca Juga:
Indonesia Jadi Tuan Rumah YouTube Works Awards Southeast Asia 2023

Pemerintah Jepang juga mengharapkan keikutsertaan Indonesia pada kegiatan Open RAN Symposium yang akan diselenggarakan pada awal November 2023 mendatang.

“Indonesia menyambut baik dan akan mengirimkan perwakilan yang sekaligus menjadi salah satu pembicara pada kegiatan dimaksud,” ungkap Wamenkominfo.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun