Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Kalahkan Gamer Catur Dunia, Pecatur Indonesia Malah Diblokir Chess.com
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Keahlian Dadang Subur dalam memainkan bidak-bidak catur tidak usah diragukan lagi. Dadang sukses mengalahkan Youtuber terkenal bernama GothamChess dalam pertandingan catur online di situs Chess.com. Namun buntut kemenangan tersebut, akun catur miliknya malah diblokir oleh Chess.com.

Kejadian tersebut bermula ketika pertandingan catur yang mempertemukan antara GothamChess dengan pemain catur asal Indonesia yang ada di situs Chess.com. Sebagai informasi, GothamChess merupakan Master Internasional dengan ELO 2400.

Seperti biasa, GothamChess pun melakukan siaran langsung atau streaming di Twitch untuk ditonton oleh ribuan orang. Pertandingan berlangsung seperti biasanya, hingga akhirnya GothamChess dikalahkan oleh pecatur asal Indonesia.

Baca Juga:
Dimainkan Setengah Miliar Orang, Among Us Kalahkan Pokemon GO dan Candy Crush

Karena kekalahan tersebut, akun bernama Dewa_Kipas milik Dadang akhirnya dilaporkan oleh penggemar GothamChess karena tidak terima atas kekalahan yang dialami GothamChess dan akhirnya pun pemain Indonesia tersebut diblokir.

Banyak dari penggemar GothamCHess yang menilai bahwa kemenangan yang diraih oleh pemain Indonesia tersebut karena curang.

Menanggapi kabar tersebut, Ali Akbar yang merupakan anak dari Dadang Subur, akhirnya angkat bicara melalui unggahan akun Facebook-nya.

Baca Juga:
Viral Aisha Wedding, Netizen Geram

Ali mengungkapkan bahwa ayahnya yang bernama Dadang Subur merupakan seorang pemain catur dan sering mengikuti berbagai turnamen.

Namun karena telah pensiun, Ali mengenalkan dunia catur secara online sampai ayahnya bisa bertemu master catur Internasional dan bertemu dengan GothamChess dan bahkan sampai berhasil mengalahkannya.

Di sisi lain pihak Chess.com menampik keputusan memblokir akun Dewa_Kipas karena desakan dari penggemar atau komunitas pemain. Semua penutupan dilakukan oleh tim fair play karena dugaan kecurangan sesuai dengan kebijakan fair play mereka.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun