Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
MediaTek Hadirkan Dimensity 9000+ dengan Banyak Peningkatan Penting
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - MediaTek baru saja mengungkap chipset andalannya yang diperbarui, yakni Dimensity 9000+. SoC hadir dengan banyak pembaruan penting di atas Dimensity 9000.

Selain peningkatan CPU 5% dan peningkatan grafis 10%, ada juga peningkatan pada pemrosesan sinyal gambar dan modem 5G.

"Dibangun di atas kesuksesan chipset 5G unggulan pertama kami, Dimenisty 9000+ memastikan pembuat perangkat selalu memiliki akses ke fitur performa tinggi tercanggih dan teknologi seluler terbaru, sehingga memungkinkan smartphone kelas atas mereka menonjol,” klaim Dr Yenchi Lee, Wakil Manajer Umum Unit Bisnis Komunikasi Nirkabel MediaTek, seperti dilansir GSM Arena, Kamis (23/6/2022).

Baca juga:
Counterpoint: Mediatek Ungguli Qualcomm

Dimensity 9000+ mendapatkan peningkatan kecepatan pada inti performa tinggi Cortex-X2 dari 3,05 GHz hingga 3,2 GHz. Unit masih dilengkapi pengaturan 1+3+4 yang sama dengan tiga inti Cortex-A710 dan empat inti Cortex-A510 efisiensi tinggi. Sedangkan GPU yang ditingkatkan adalah Mali-G710 MC10.

Imagiq 790 dari MediaTek diklaim mampu merekam video HDR 18-bit dari tiga kamera secara bersamaan. Fitur itu juga mendukung gambar diam hingga 320 MP dan mampu memproses 9 gigapiksel per detik. Ada juga dukungan untuk video 4K HDR dengan pengurangan noise AI.

Modem 5G mendapat peningkatan kecepatan downlink hingga 7Gbps menggunakan agregasi operator 3CC. Ini merupakan tambahan untuk dukungan WiFi 6E, Bluetooth 5.3, dan MediaTek MiraVision 790 guna menyokong tampilan WDHD+ dengan kecepatan refresh 144Hz atau 180Hz pada FHD. Tampilan WiFi-nya juga ikut mendukung hingga 4K60 untuk video HDR.

MediaTek mengatakan, pengguna ponsel dapat berharap Dimensity 9000+ akan dibawa ke smartphone segera pasca-Q3 tahun ini.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun