Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Merger Gojek-Tokopedia, Driver Harap Bonus dan Insentif Memadai
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Di balik kesepakatan merger antara Gojek dan Tokopedia, membumbung harapan mitra driver Gojek untuk pendapatan yang lebih baik.

Saat ini mitra ojek online mengaku memang belum merasakan dampak apa pun. Namun harapan mitra ojek online dengan bergabungnya kedua perusahaan teknologi itu bisa membuat mereka semakin sejahtera, terutama menyangkut bonus dan insentif.

"Driver akan sejahtera kalau bonus dibalikin lagi. Kami cuma minta itu saja tidak lebih. Ada bonus lagi kami sudah senang dan bakal ambil orderan, tidak perlu pilih-pilih order," tutur M. Akip, salah satu mitra driver Gojek saat ditemui Technologue.id, Selasa (19/5/2021).

Baca Juga:
Fakta-fakta Merger Gojek-Tokopedia

Menurutnya, permintaan ini wajar bila memang ada kenaikan orderan dan meningkatkan pendapatan perusahaan, sehingga mereka akan terima order tanpa tebang pilih. Termasuk order GoSend dari Tokopedia.

Mayoritas mitra ojol sangat berharap adanya peningkatan tarif pada layanan kiriman barang. Gojek yang bergabung dengan platform e-commerce Tokopedia akan menciptakan inklusi dan interaksi jual-beli barang yang meningkat. Hal itu juga akan berdampak pada pengantaran menggunakan jasa driver yang meningkat.

"Yang pernah dapat GoSend dari Tokopedia pada mengeluh karena pendapatannya lebih sedikit," tandasnya.

Lebih lanjut Ia menyarankan, tampilan GoSend di aplikasi driver juga bisa ditingkatkan.

Baca Juga:
Merger Gojek-Tokopedia, Pengamat: Ini Game Changer di Industri Digital

Sebagai informasi, saat mengumumkan lahirnya Grup GoTo, sang CEO Andre Soelistyo mengatakan ada peluang pendapatan yang lebih besar bagi driver. Langkah merger ini merupakan upaya yang bakal memberikan dampak positif bagi para mitra driver Gojek.

"Mitra driver Gojek akan memiliki peluang pendapatan yang lebih besar antara lain dengan mengirimkan lebih banyak pesanan dari pengguna Tokopedia," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (17/5/2021) lalu.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun