Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
OnePlus Ditinggal Pendirinya, Carl Pei
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Setelah berhasil mendirikan sebuah startup dengan produk berupa smartphone yang kini dikenal luas dan mampu bersaing dengan produsen sejenis lainnya, salah satu co-founder OnePlus, Carl Pei memilih untuk meninggalkan perusahaan tersebut.

Mengutip dari TheVerge (16/10/20), dalam sebuah pernyataan yang disebutkan Pei melalui forum OnePlus, ia mengatakan bahwa dirinya hengkang dari OnePlus lantaran ingin meluangkan waktu untuk bersantai dan bertemu dengan keluarganya. Sayangnya ia tak menyebutkan secara detail sebenarnya apa yang akan dilakukannya setelah tak lagi mengurus OnePlus.

Baca Juga:
Mode 90 FPS PUBG Mobile Eksklusif Hadir di OnePlus

Sebelumnya, beredar rumor yang mengatakan bahwa keputusan Carl Pei untuk meninggalkan OnePlus dipicu oleh perselisihan dengan rekan seperjuangannya yang menjabat sebagai CEO, Pete Lau. Namun ia menepis kabar tersebut dengan mengatakan bahwa hal tersebut murni keinginannya.

"Setelah hampir 7 tahun di OnePlus, saya telah membuat keputusan yang sulit untuk mengatakan selamat tinggal. Saya tumbuh dengan menghabiskan banyak waktu di internet, membangun produk dan komunitas. Melihat bahwa ide di benak seseorang dapat diubah menjadi kenyataan dan memengaruhi kehidupan orang-orang memberi saya banyak kegembiraan, dan saya tahu sejak awal bahwa inilah jalan bagi saya", tulis Carl Pei pada sebuah memo.

Baca Juga:
Ups, OnePlus Umbar Ratusan Email Pengguna

Selama aktif di OnePlus, Carl Pei dikenal mampu membangun brand dengan sangat baik. Pasalnya, apa yang ia janjikan pada smartphone OnePlus tidaklah berlebihan dan selalu menepati janjinya, terlebih untuk komunitasnya. Dan caranya tersebut berhasil mengantarkan OnePlus dikenal sebagai smartphone flagship yang mampu memiliki fitur dan harga yang menarik.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun