Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Produk AIOT Bakal Tumbuh Pesat Tahun 2022 Ini
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Produk AIOT akan mengalami pertumbuhan pesat di tahun 2022. Hal ini diungkap oleh Ketua Umum Asosiasi IoT Indonesia (ASIOTI), Teguh Prasetya.

"Smart home itu tumbuh sebesar 5-6 juta perangkat dalam setahun, artinya dalam 1 rumah tersedia 5 perangkat pintar yang menunjang, artinya ada 30 juta perangkat dalam setahun tumbuh," kata Tegus dalam diskusi virtual, Rabu (12/1/2022).

"Kita perkirakan jumlah yang sama juga bakal tumbuh di 2022, demikian juga dengan smartphone yang diproyeksi bakal tumbuh single digit, setelah di 2021 perangkat tersebut tumbuh sekitar 20 juta dalam setahun," tambahnya.

Baca Juga:

Jaringan Fiber Optik Luas dan Merata Jadi Kunci Stabilnya 5G

Meski begitu, Teguh menyebut tumbuhnya perangkat AIOT tidak bisa berdiri sendiri. Dukungan pengembangan jaringan terbilang cukup krusial, dimana Wifi pun berevolusi dari versi 5 ke 6, jaringan seluler pun bergerak dari 3G,4G kini sudah memasuki 5G.

"Saya melihat 5G di 2022 bakal tergelar lebih luas, baik itu untuk publik maupun kebutuhan koorporasi melalui stand alone network," papar Teguh.

"Bisa dibilang maka 2022 ialah tahunya kebangkitan kembali perangkat digital, solusi digital untuk mendukung trasnformasi digital di tanah air," lanjutnya.

Baca Juga:

Masuk 2022, Gelaran 5G Indonesia Harus Lebih Serius

Lucky Sebastian, pengamat gadget dalam ajang ini menyampaikan smartphone kini berperan menjadi sarana yang jauh lebih modern, mendorong jauh fungsi sebagai alat komunikasi, disamping memang bergeser secara tren.

Masyarakat memandang smartphone dibutuhkan untuk menjadi akses dompet digital, belanja online, pesan makan yang pada hakikatnya menjadi alat utama dari kebutuhan manusia, berbagai hiburan gaming, streaming film pun diakses juga melalui smartphone.

"Jumlah Smartphone pun tak dipungkiri, jauh lebih besar ketimbang PC atau notebook dan menjadi perangkat utama dan sangat dibutuhkan," tandasnya.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun