Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Sah! Mantan Bos Gojek Ditunjuk Jadi Mendikbud Kabinet Indonesia Maju
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Terjawab sudah posisi resmi mantan bos Gojek Nadiem Makarim di jajaran Kabinet Jokowi Jilid II. Dalam pengumuman nama-nama menteri di Kabinet Indonesia Maju, Rabu pagi (23/10), Ia menyandang jabatan sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau Mendikbud. Nadiem menjadi menteri termuda yang ditunjuk Presiden Joko Widodo di Kabinet Indonesia Maju, dalam usia masih 35 tahun. Saat memperkenalkan Nadiem sebagai Mendikbud periode baru, Jokowi berharap ada gebrakan besar yang akan mendorong sistem pendidikan dan sumber daya manusia (SDM) ke arah lebih baik. "Kita akan membuat terobosan yang signifikan dalam pengembangan SDM yang menyiapkan siap kerja dan me-link dan match pendidikan dan industri nanti di wilayah mas Nadiem Makarim," kata Presiden Jokowi. Saat dipanggil pertama kali ke Istana Negara, Nadiem menjelaskan bahwa dalam pertemuan dengan Jokowi, keduanya membahas mengenai pengembangan sumber daya manusia, reformasi birokrasi, hingga peningkatan investasi. Ia pun menyatakan banyak inovasi yang ingin dilakukan untuk negara. Bergabung di kabinet, Nadiem telah melepas posisinya di Gojek yang adalah CEO. Di sisi lain Gojek sendiri telah memiliki pengganti Nadiem. Mereka adalah Andre Soelistyo dan Kevin Aluwi, dua sosok yang tidak asing bagi Gojek Andre akan fokus pada strategi korporasi, alokasi modal, ekspansi internasional serta layanan pembayaran dan keuangan. Sementara Kevin akan fokus pada pengembangan produk, strategi pemasaran, pengembangan organisasi dan juga layanan ride-hailing serta pesan-antar makanan. Kedua petinggi baru di Gojek itu sudah bekerja bersama Nadiem selama beberapa tahun terakhir. Mereka mengaku mendukung keputusan rekan kerjanya itu untuk bergabung di pemerintahan Presiden Joko Widodo. "Kami merasa terhormat bahwa salah satu founder kami telah diminta untuk membantu Presiden Joko Widodo, sehingga Nadiem akan dapat menciptakan dampak positif yang lebih luas kepada seluruh masyarakat Indonesia. Kami menghormati proses yang saat ini sedang berlangsung dan mendoakan yang terbaik untuk Nadiem untuk pengumuman dari Istana Rabu besok,” kata kedua Co-CEO Gojek.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun