Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Semua yang Perlu Anda Ketahui tentang Private Browser
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Sejak internet menjadi hal yang dibutuhkan, perdebatan hebat terjadi mengenai Browser mana yang terbaik. Di masa lalu, Browser favorit dipilih berdasar desain User Interface, ekstensi tambahan, dan kecepatan Browsing. Namun, hal tersebut berubah dewasa ini. Browser yang dianggap unggul merupakan peramban yang mengutamakan keamanan dan privasi.

Maraknya kebocoran data baru-baru ini membuat para pengguna internet semakin sadar pada keamanan. Banyak pengguna yang beralih dari Browser standar ke peramban yang berfokus pada privasi. Browser yang mengutamakan privasi akan melindungi Anda dan menjaga untuk tetap aman saat online. Lalu, apa sebenarnya Private Browser? Dan mana yang terbaik?. Mari simak beberapa Private Browser yang umum digunakan dan alasan mengapa Anda perlu menggunakannya.

Baca Juga:
Pengguna Browser Versi Lawas Jadi Target Penjahat Siber

Bagaimana cara Private Browser bekerja

Ketika memikirkan tentang keamanan saat berselancar, hal yang biasanya terlintas di pikiran adalah program antivirus, Firewall, dan jaringan Wifi terpercaya. Tapi, tahukah Anda? Meski menerapkan semua itu, keamanan Anda tetap terancam melalui sebuah Browser. Teknologi semakin maju, semakin banyak pula situs yang menggunakan HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure). HTTPS berguna untuk memastikan bahwa koneksi Anda aman.

Namun sebenarnya, koneksi Anda tidak sepenuhnya aman. Protokol ini dapat dipalsukan. Banyak Browser standar yang lebih mementingkan fitur daripada tingkat keamanan. Mereka tidak mengunci data Anda, tetapi justru mendistribusikannya atau menjualnya ke pihak ketiga. Perusahaan besar seperti Google dan Facebook terkenal bebas mengumpulkan data pengguna untuk mendapatkan keuntungan.

Saat Anda berjelajah menggunakan Browser standar, alamat IP, lokasi, riwayat dan kebiasaan Browsing Anda akan dianalisis dan digunakan untuk menggambarkan diri Anda. Inilah yang kemudian menjadi keuntungan bagi Browser. Mereka menjual gambaran diri Anda pada pihak ketiga seperti pemasar, penyedia iklan, dan lainnya. Private Browser memiliki pengaturan privasi yang dapat disesuaikan. Bahkan beberapa Private Browser menawarkan lalu lintas web yang aman dengan mengubah rute semua lalu lintas Anda menjadi sebuah labirin Server yang berbeda. Meski Private Browser menawarkan pengalaman berselancar dengan aman, Anda tetap perlu menambah lapisan keamanan dengan mengaktifkan VPN. Selain menyembunyikan alamat IP, VPN juga mengenkripsi lalu lintas online Anda.

Keuntungan dan kerugian menggunakan Private Browser

Keuntungan:

  1. Memiliki komitmen dalam menjaga privasi pengguna.
  2. Melindungi alamat IP dari situs web yang Anda kunjungi.
  3. Menghapus semua Cookie dan pelacak saat Anda keluar.
  4. Menghapus secara otomatis semua riwayat web.
  5. Memblokir Cookie.
  6. Memblokir iklan.
  7. Mencegah pelacakan dari pengiklan dan bisnis,

Kekurangan:

  1. Lebih lambat dari Browser biasa.
  2. Tidak memblokir Malware secara otomatis.
  3. Beberapa Private Browser merupakan perangkat lunak yang memiliki sumber tertutup.

Baca Juga:
Jurus Halau Kasus Pencurian Data Dari Autofill Browser

Mode Incognito VS Private Browser

Mode Incognito atau mode penyamaran, bisa juga dikenal penjelajahan pribadi memberikan perlindungan privasi yang lebih baik ketimbang menjelajah dengan mode standar. Saat menggunakan mode ini, Anda tidak meninggalkan jejak sebanyak pada sesi standar. Ini karena mode penyamaran menghapus data sementara yang dikumpulkan oleh perangkat Anda. Lalu, apakah mode penyamaran sama amannya seperti Private Browser? Mana yang dapat melindungi IP saya?

Moda penyamaran memang dapat meningkatkan privasi Anda, namun tidak melindungi secara total. Mode penyamaran tidak mengacak atau menyembunyikan IP Anda saat berselancar, tidak memblokir iklan dan Cookie. Tetapi mode penyamaran adalah langkah terbaik saat Anda berselancar dengan perangkat publik seperti komputer kantor.

Private Browser unggulan

  1. Tor Browser

Tor merupakan Browser yang mengutamakan keamanan. Tor terkenal dengan kemampuannya untuk menyediakan layanan berselancar di ‘Dark Web’. Meski begitu, kemampuannya dalam menjaga data Anda tetap aman patut diacungi jempol. Tor membuat labirin saat Anda tersambung dengan Server sehingga pihak ketiga tidak dapat melacak Anda. Tor juga menyediakan sumber daya tambahan dan rekomendasi bagi Situs web yang mampu menjaga privasi klien. Browser ini terlihat sama dengan Mozilla Firefox, yang berarti Anda akan mendapat manfaat dari antarmuka yang bersih. Keunggulan lainnya Browser ini adalah berasal dari sumber terbuka, melindungi alamat IP, dan memiliki relai Server yang kuat. Tor biasanya tetap merekomendasikan penggunanya untuk memakai VPN saat berselancar di internet. Hal ini karena kemampuan Tor untuk mengunjungi ‘Dark Web’.

  1. Epic

Epic adalah salah satu Platform Browser aman yang terbaik. Dengan mengurangi beberapa fitur, Epic menyediakan opsi keamanan yang paling luas untuk pengguna Web. Browser ini didasarkan pada Chromium. Sama seperti Tor, Epic tidak menyimpan riwayat penelusuran Anda. Epic juga memblokir pihak ketiga termasuk Google yang mencoba menyimpan informasi penjelajahan Anda Saat keluar dari Platform, riwayat, Cookie dan pelacak akan dihapus secara otomatis sama seperti Tor.

  1. Brave

Brave adalah peramban yang luar biasa jika Anda mencari Browser dengan keamanan dan privasi dasar. Meski tidak menawarkan manfaat privasi yang sama seperti Tor, namun ini adalah opsi yang layak jika Anda ingin mengurangi kemungkinan pengumpulan data. Peramban ini jauh lebih ringan dibanding Tor, artinya Anda tidak akan mengalami koneksi yang lambat. Keterbatasannya adalah Brave tidak menjaga privasi Anda sepenuhnya dan tidak melindungi alamat IP secara otomatis.

Kesimpulan

Seperti yang Anda ketahui, Anda memiliki banyak pilihan untuk meningkatkan keamanan perangkat. Namun apabila koneksi internet Anda tidak diamankan, Anda tetap berisiko menjadi korban kejahatan siber. Untuk benar-benar melindungi diri Anda di internet, gunakan Private Browser sebagai pilihan Anda.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun