Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Strategi ZTE Hadapi Kembali Dinamika Pasar Smartphone Indonesia
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - ZTE mengumumkan hadir kembali meramaikan pasar smartphone tanah air. Berbagai strategi bisnis pun dirumuskan agar mampu berkompetisi.

Dimulai dari teknik pemasaran. Richard Liang Weiqi, President Director of PT. ZTE Indonesia mengungkapkan bahwa perusahaan bakal memperkuat penjualan offline melalui kemitraan bersama Erajaya Digital, sebuah vertikal bisnis dari PT Erajaya Swasembada Tbk.

Erajaya Digital ditunjuk menjadi distributor utama produk ponsel pintar yang akan dibawa ZTE ke Indonesia.

Baca Juga:
Welcome Back! ZTE Kembali Masuk Pasar Smartphone Indonesia

"Kami percaya bahwa kerjasama dengan Erajaya Digital ini dapat membawa ponsel pintar ZTE dengan spesifikasi terbaik lebih dekat dengan masyarakat Indonesia," kata Richard dalam acara MoU Signing Erajaya & ZTE secara offline, Kamis (21/7/2022).

Richard menekankan, ZTE belum akan merambah e-commerce dalam waktu dekat.

Lebih lanjut, ZTE belum mau membeberkan lebih detail mengenai seri dan model smartphone yang akan diboyong dalam waktu dekat. Rencananya, akan ada 3-6 model smartphone yang diboyong sepanjang 2022 untuk pasar Indonesia. Peluncuran perdana bakal dimulai pada bulan September mendatang.

Diketahui bahwa ZTE memiliki dua seri andalan yang saat ini telah beredar di global. Yaitu seri Axon untuk pebisnis, dan kemudian seri Blade untuk generasi muda.

Baca Juga:
ZTE Axon 40 Ultra Rilis Global Bawa Spek Mumpuni

Kedua seri ini dijanjikan bakal hadir di pasar smartphone Indonesia.

"ZTE akan membawa lebih banyak produk di Indonesia yang sesuai dengan kebutuhan konsumen di Indonesia, dimana kebutuhan connectivity dan lifestyle semakin meningkat," pungkas Richard.

Bukan hanya smartphone, ZTE juga akan menyediakan berbagai produk AIoT seperti yang sedang marak di Indonesia.

Bicara pricing, pihak ZTE Indonesia mengatakan siap memasarkan berbagai produknya dengan harga yang kompetitif.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun