Technologue.id, Jakarta - Tropical deep sea Neutrino Telescop atau Trident merupakan teleskop bawah laut buatan Cina. Teleskop ini memiliki diameter 4km untuk memantau 1,8 mil kubik air laut dalam waktu 20 tahun.
Trident ditempatkan di Laut Cina Selatan yang terdiri dari jaringan sensor dasar laut di kedalaman 3,5 km. Sensor tersebut mampu menangkap cahaya hasil dari tabrakan neutrino dengan molekul air.
Baca Juga:
Pesona Free Fire Bikin POCO Semangat Dorong Tim Esports Berlaga di FFWS 2023
Seperti diketahui, teleskop ini digunakan untuk menemukan neutrino agar para ilmuwan mudah mempelajari asal muasal sinar kosmik. Neutrino merupakan partikel sub atom yang tidak bermuatan.
Neutrino dapat menjelajahi alam semesta tanpa dipengaruhi medan magnet. Sementara sinar kosmik yang sebagian besar terbuat dari proton justru akan berubah arah jika bertemu medan magnet.
Dengan mempelajari neutrino kosmik, para ilmuwan berharap bisa mempelajari lebih lanjut mengenai semburan sinar gamma, blackhole dan juga supernova.