Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Zigazoo Luncurkan Aplikasi Bergaya Utas Video Untuk Pengguna Gen Z
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Zigazoo, startup yang terkenal dengan aplikasi berbagi video gaya TikTok untuk anak-anak, baru saja meluncurkan aplikasi terpisah yang ditargetkan untuk pengguna Gen Z.

Aplikasi ini akan menggunakan nama andalan dan ditujukan untuk usia 13 tahun ke atas. Sementara aplikasi asli yang berfokus pada anak-anak Generasi Alfa (3-12 tahun) telah diganti namanya menjadi "Zigazoo Kids". Pengguna sebelumnya yang masih berada dalam rentang usia yang lebih muda akan secara otomatis dimigrasikan ke Zigazoo Kids.

Baca Juga:
Camo 2: Aplikasi Kamera Web Terbaru dengan Kemampuan Lebih Luas

Zigazoo untuk Gen Z hanya untuk undangan dan diluncurkan pada hari Sabtu, 25 Maret. Seperti Zigazoo Kids, aplikasi baru yang berfokus pada Gen Z adalah platform bergaya utas video yang tidak memungkinkan pengguna untuk mengetik komentar pada postingan.

Sebaliknya, pengguna hanya dapat menanggapi satu sama lain melalui video pendek, yang menurut perusahaan mengurangi komentar negatif dan trolling. Pengguna juga dapat menjawab pertanyaan berbasis video seperti "Apa olahraga favorit Anda?" atau "Apa yang Anda pikirkan?"

Fitur keamanan Zigazoo untuk Gen Z meliputi akun pribadi opsional, moderasi manusia-in-the-loop, dan algoritme yang mempromosikan kepositifan pada platform. Namun, bedanya dengan Zigazoo Kids, produk untuk Gen Z tidak memerlukan persetujuan orang tua dan akan memiliki fitur pengiriman pesan langsung, yang menggunakan perangkat lunak moderasi otomatis.

Sementara itu, TikTok telah menonaktifkan pesan langsung untuk pengguna di bawah 16 tahun. Namun, dari apa yang kami pahami, TikTok hanya memoderasi pesan yang telah dilaporkan oleh pengguna.

Baca Juga:
Canva for Campus: Aplikasi Desain Grafis untuk Mahasiswa

Zigazoo untuk Gen Z juga menawarkan fitur lain seperti musik dan suara yang sedang tren serta video "Vibe", yaitu video yang dapat ditanggapi oleh pengguna. Berbeda dengan Zigazoo Kids, semua pengguna dapat membuat video Vibe di aplikasi Zigazoo untuk Gen Z.

Aplikasi Zigazoo untuk Gen Z mengklaim untuk menyediakan lingkungan yang "tidak beracun" bagi konsumen Gen Z, yang banyak di antaranya merasa kecewa dengan platform media sosial lain yang dipenuhi dengan standar kecantikan yang tidak realistis, cyberbullying, dan konten yang tidak sesuai dengan usia.

Menurut sebuah studi oleh kelompok riset wawasan konsumen dan bisnis ORIGIN, 48% peserta Gen Z mengatakan bahwa media sosial membuat mereka merasa cemas, sedih, atau tertekan. Enam puluh satu persen responden mengaku melakukan detoks media sosial.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun