Technologue.id, Jakarta - Samsung memang terbukti sudah bisa menciptakan cip memori sendiri, namun fasilitas yang dimilikinya sekarang ini dirasa tidak cukup untuk menampung kapasitas produksi di masa mendatang. Mengutip dari NextPowerUp (04/07/17), Samsung baru saja dilaporkan tengah melakukan investasi ke sebuah pabrik semikonduktor di Korea, Pyeongtaek. Tak tanggung-tanggung, nilai investasinya mencapai US$26 miliar atau sekitar Rp346 Triliun. Tak cukup sampai disitu saja, rencananya mereka juga akan membuat sebuah infrastruktur pabrik di wilayah Hwaseong, Korea untuk menambah kapasitas produksinya lagi. Untuk pabrik tersebut sendiri, Samsung menggelontorkan dana hingga US$6 miliar. Jika ditotal, seluruh investasi tersebut akan bernilai US$32 miliar atau sekitar Rp426 Triliun. Dengan fasilitasnya yang baru itu, Samsung bakal mulai memproduksi sebuah memori 64-layer yang berbasis cip V-NAND generasi keempat. Dengan memori berjenis baru ini, diyakini tingkat produksinya pun akan meningkat pesat. Investasi pabrik tersebut sendiri merupakan langkah Samsung untuk bisa memenuhi peningkatan kebutuhan akan cip memori karena industri Internet of Things dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) ke depannya akan semakin ramai. Baca juga: Speaker Pintar Samsung Bakal Dinamai “Vega”? Perusahaan Sekelas Samsung “Miskin” Big Data untuk AI-nya Samsung Galaxy Note Fan Edition Masuk Indonesia?
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: