Technologue.id, Jakarta – Para Apple fanboy semakin doyan menikmati layanan video on-demand yang disajikan Netflix. Terbukti, in-app revenue perusahaan asal Amerika Serikat itu terus melonjak sejak awal tahun 2016 sampai 2017. Hingga pada periode Januari sampai Maret 2017, revenue mereka bisa mencapai titik tertinggi. Dari analisis SensorTower (31/03/17), pemasukan Netflix dari pemakai iOS sedunia pada Q1 2017 telah naik 256 persen dari setahun sebelumnya. Diperkirakan, nominal yang mereka kantongi di kuartal ini saja mencapai Rp 1,6 triliun. [caption id="attachment_15130" align="alignnone" width="640"] Komparasi emasukan Netflix dengan HBO Now dan Hulu dari perangkat mobile iOS (source: SensorTower)[/caption] Semenjak mulai menawarkan langganan di aplikasinya untuk iOS September 2015 lalu, Netflix jadi lebih mudah men-generate uang. Terlebih dengan semakin banyaknya konten eksklusif yang coba ditawarkan Netflix di tahun ini, rasa-rasanya revenue mereka bakal tetap naik secara berkala sepanjang 2017. Hal ini sedikit banyak dipengaruhi dari sudah mengglobalnya Netflix dibandingkan HBO Now yang punya Game of Thrones atau Hulu dengan serial 11.22.63-nya. Alhasil, dua penjaja layanan serupa Netflix itu pertumbuhannya tak konsisten dan kian ditinggalkan perusahaan yang dipimpin Reed Hastings itu. Sedikit menengok ke belakang, Netflix adalah tiga aplikasi teratas non-game dengan raupan uang tertinggi selama 2016 secara global, baik di App Store maupun Play Store. Di App Store sendiri, Netflix berada di posisi kedua, tepat di bawah Spotify.   Baca juga: Mau Gaji Tinggi? Kerja di Netflix! Di Antara Spotify, Line, dan Netflix, Mana yang Terkaya Tahun 2016? Amazon Prime Video Masuk Indonesia, Lebih Murah dari Netflix?