Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Kesiapan Kominfo Pantau Operator Seluler Sepanjang Jalur Mudik
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Mengingat Lebaran 2022 hanya tinggal menghitung hari. Kini banyak masyarakat yang melakukan kegiatan mudik ke kampung halamannya masing-masing.

Pada Jumat, 29 April 2022 Kominfo melakukan Konferensi Pers Kunjungan Menkominfo Ke Cirebon dan Sukabumi dalam Rangka Meninjau Kesiapan Operasi Seluler Terhadap Akses Komunikasi Sepanjang Jalur Mudik.

Dengan menghadirkan narasumber Jhonny G. Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia, Jajaran Eselon I Kementrian Kominfo, dan Direktur Utama Operator Selular.

Jhonny G. Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia mengatakan bahwa Beliau bersama pimpinan perusahaan telekomunikasi di Indonesia, telah melakukan monitoring persiapan antisipasi perjalanan mudik lebaran 2022.

"Dapat saya sampaikan bahwa operator seluler sudah menyiapkan persiapan-persiapan baik yang berkaitan dengan infrastruktur,personil, maupun sistem. Tadi saya mengunjungi pusat monitoring atau surveillance system Telkom di Cirebon dan di sana kepada saya disampaikan kesiapan operator seluler untuk memberikan dukungan layanan telekomunikasi selama masa mudik lebaran," kata Jhonny G. Plate selaku Menteri dalam Konferensi Pers, Jumat (19/4).

Baca Juga:
Biar Mudik Aman, Menkominfo Minta Pemudik Patuhi Imbauan Pemerintah

Menkominfo juga mengatakan, Operator seluler mengambil bangian secara serius mempersiapkan peralatan, mempersiapkan personil, baik di pusat-pusat monitoring atau surveillance system-nya maupun di lapangan. Untuk dapat memberi dukungan agar mudik 2002 ini dapat berlangsung dengan baik.

Dalam persiapan mudik tidak hanya berkaitan dengan sarana dan prasarana fisik transportasi, tetapi juga secara digital atau telekomunikasi. Salah satu faktor penting, yang dapat sampaikan di sini, misalnya, dari sisi kesiapan bandwidth.

"PT Telkom dan Grup telah menyiapkan pemenuhan alat-alat produksi Telkom, yang berupa yang pertama, IP backbone sebesar 2 terabyte, aggregation 15 terabyte, dan acces 17 terabyte, yang dianggap nanti cukup untuk menanggulangi lonjakan traffic selama masa mudik Lebaran. Selain itu, juga disiapkan perangkat base transceiver station (BTS), ada persiapan tambahan di Unit BTS 4G LTE sekitar 200 dan yang ketiga memberi Digitalisasi di SPBU-SPBU yaitu ada 237 SPBU digital yang didukung 721 personil. Menyiapkan juga upgrade kapasitas sebanyak 728 site telkomsel untuk dapat memberi dukungan layanan ini," tambahnya.

Dalam konferensi pers tersebut, Menkominfo juga menyampaikan agar operator seluler dalam melaksanakan monitoring berkoordinasi dengan Kementrian Kominfo. Ada tiga jenis pengawasan (surveillance system) yang telah beroperasi penuh di Kominfo saat ini. Pertama adalah pusat monitoring telekomunikasi Kominfo, yang memonitoring bandwidth quality of service dan experience di seluruh Indonesia.

Kedua, dengan BAKTI Kominfo yang juga telah beroperasi penuh untuk melakukan pengawasan atas jaringan fiber optik di darat dan di laut. Monitoring akses internet atau penggunaan satelit terkait apa saja masalahnya.

Ketiga, adalah dengan sistem cyber drone yang beroperasi penuh untuk memberi kenyamanan ruang digital, termasuk melakukan takedown untuk konten-konten yang tidak layak tayang.

"Jadi ada tiga surveillance system yang saat ini sudah beroperasi di Kominfo untuk memberikan dukungan layanan telekomunikasi di Indonesia yang lebih baik dan lebih memadai,” kata Menkominfo.

Baca Juga:
Daftar Merek dan Tipe STB TV yang Tersertifikat Kominfo

Telekomunikasi menyadari, setelah selama 2 tahun tidak mudik karena Covid-19 serta adanya kebiasaan masyarakat untuk penggunaan dan memanfaatkan perangkat digital.

Dan hal tersebut akan berdampak terjadinya peningkatan traffic data, saat kegiatan arus mudik nanti, khususnya di daerah-daerah yang menjadi tempat tujuan mudik. Sehingga ketersediaan bandwidth menjadi sangat penting sehingga layanan tetap dapat dinikmati dengan baik oleh masyarakat.

Ririek Adriansyah selaku Direktur Utama Telkom mengatakan Telkom Grub, Telkom dan Telkomsel, sudah mengidentifikasi ada 1.177 titik yang merupakan rute-rute mudik dan tempat-tempat yang mungkin biasanya digunakan untuk berkumpul, tempat wisata, sehingga Telkom menambah kapasitas, menambah network, termasuk juga menambah, mengupgrade kapasitas BTS di Telkomsel sebanyak 728, dan untuk personil Telkomsel menggelar ada 88 posko di seluruh Indonesia yang melibatakan 19 ribu karyawan.

“Selain untuk publik, Kami di Telkom juga memberikan perhatian khusus kepada berbagai instansi pemerintah dan juga beberapa perusahaan yang memang terlibat dengan berbagai pelayanan publik yang bekerja saat mudik lebaran ini, sehingga nanti dapat berjalan dengan lancar,” kata Ririek.

SHARE:

Pria Divonis 18 Tahun Penjara Akibat Pakai AI Bikin Konten CSAM

Ini Alasan iPhone 16 Dilarang Dijual di Indonesia