Technologue.id, Jakarta - Seorang legenda seniman manga Jepang, Fujiko A Fujio, meninggal pada umur usia 88 tahun.

Dia dikenal dengan sejumlah serial populer seperti “Ninja Hattori-kun” dan bocah monster “Kaibutsu-kun”.

Fujiko A Fujio ditemukan meninggal di rumahnya di Kota Kawasaki, dekat Tokyo, pada Kamis (7/4/2022) pagi.

Baca juga:
Tokopedia Ajarkan Semangat Berbagi Lewat Ramadan In Style

Mendiang lahir di Provinsi Toyama pada 1934. Nama aslinya adalah Abiko Motoo. Bersama mantan teman sekelasnya saat SD, Fujimoto Hiroshi, mereka debut sebagai seniman manga dengan nama "Fujiko Fujio".

Duo ini memutuskan pindah ke Tokyo pada 1954 dan mengeluarkan karya “Obake no Q-Taro”, atau “Little Ghost Q-Taro”, serta banyak manga dan serial anime hit lainnya.

Setelah berpisah dengan Fujimoto pada 1987, Abiko terus menciptakan manga sebagai Fujiko A Fujio.

Laman NHK menuliskan, selain serial manga lucu dengan karakter yang penuh warna, dia juga menulis karya yang menggambarkan sisi gelap masyarakat. Misalnya “Warau Salesman” yang berarti wiraniaga yang tertawa.

Tahun 2008, Pemerintah Jepang menganugerahinya Lencana Cahaya Emas Matahari Terbit atas pencapaiannya di bidang itu.

Sementara Fujimoto, pencipta “Doraemon”, melanjutkan kariernya sebagai Fujiko F Fujio setelah bubar dari duo tersebut. Dia meninggal pada 1996.