Technologue.id, Jakarta - Asus semakin agresif memborbardir pasar gaming melalui seri ROG. Dalam peluncuran produk bertajuk ROG Be Unstoppable, Asus memamerkan serangkaian produk gaming terbaru yang menggunakan prosesor 9th Gen Intel Core di Indonesia. Mulai dari laptop, monitor, personal computer (PC) desktop, headset, keyboard, hingga jaket eksklusif bagi pecinta gaming. Seluruh jajaran laptop Asus ROG yang menggunakan prosesor terbaru dari Intel tersebut mampu menghadirkan performa lebih baik dari generasi sebelumnya. Laptop gaming yang menjadi primadona kala peluncuran hari ini adalah ROG Mothership yang dihadirkan khusus untuk gamer yang sangat mengutamakan performa. Berbeda dengan seluruh jajaran laptop gaming yang ada saat ini, Mothership memiliki desain yang sangat unik dengan modul pemrosesan dan layar menyatu dan kibor yang dapat dilepas dan digunakan secara terpisah menggunakan koneksi nirkabel. [caption id="attachment_50796" align="alignnone" width="636"] ROG Mothership (Choiru Rizkia / Technologue.id)[/caption] Adapun, ROG Mothership masuk dalam kategori desktop replacement dan memiliki performa yang setara dengan PC desktop kelas high-end. Dikatakan Jimmy Lin, Direktur Regional Asus Asia Tenggara, proses pengembangan produk ini membutuhkan waktu yang cukup panjang, hingga bertahun-tahun. "Untuk form factor yang baru, produk ini di develop selama tiga tahun," ujar Jimmy di acara ROG Be Unstoppable, di Jakarta (11/07/19). Di sektor performa, ROG Mothership tidak hanya didukung oleh prosesor Intel Core i9 9th Gen yang paling kencang, tetapi juga dibekali dengan cip grafis NVIDIA RTX 2080 versi desktop. Kombinasi keduanya membuat ROG Mothership menjadi laptop gaming yang super kencang. Laptop ini dijual dengan harga Rp 130,999,000. Produk selanjutnya yang diperkenalkan adalah ROG Zephyrus GU502. Seperti keluarga ROG Zephyrus lainnya, ROG Zephyrus GU502DU memiliki keunggulan di bidang ketipisan perangkat, namun tetap memiliki kemampuan gaming yang sangat tinggi. Namun, ada beberapa hal baru di laptop ini. Salah satunya adalah mengusung sistem pendingin khusus yang dilengkapi teknologi Anti-Dust Cooling, bukan lagi menggunakan Active Aerocooling System (AAS). [caption id="attachment_50798" align="alignnone" width="636"] ROG Zephyrus (Choiru Rizkia / Technologue.id)[/caption] Pembaruan lain hadir melalui penggunaan prosesor Intel Core 9th Gen, lebih tepatnya Intel Core i7-9750H. Prosesor ini memiliki konfigurasi 6 core dan 12 thread, yang mampu berjalan hingga 4,5GHz pada mode Turbo. Jajaran ROG Zephyrus dijual mulai Rp 32,999,000. Satu laptop lain turut diboyong oleh Asus adalah ROG Strix G531. Laptop ini ditujukan bagi para gamer yang gemar bermain gim eSport. Hal ini dikarenakan layar yang diusung oleh Asus memiliki refresh rate hingga 240Hz dengan response time hingga 3ms. Jajaran ROG Strix G531 mengusung desain yang berbeda dari seri sebelumnya. Kali ini, mereka terinspirasi dari ROG Face Off, sebuah laptop konsep masa depan yang dirancang oleh tim ASUS ROG bekerjasama dengan BMW Designworks Group. [caption id="attachment_50799" align="alignnone" width="636"] ROG Face Off (Choiru Rizkia / Technologue.id)[/caption] Desain laptop gaming ROG Strix G531 memiliki nuansa mobil sport dengan sistem pembuangan udara panas serta beberapa port ditempatkan di bagian belakang. Tak ketinggalan, laptop ini juga hadir dengan fitur unik bernama Keystone, yang merupakan perangkat khusus yang dapat dipasangkan ke laptop gaming ini. Keystone memiliki banyak fungsi seperti menyimpan profil dan pengaturan tampilan RGB Backlit hingga menampilkan “Shadow Drive”, yaitu sebuah drive penyimpanan tersembunyi yang hanya bisa diakses jika keystone terpasang. ROG Strix G531 dijual dengan harga Rp 30,999,000.