Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Meta Batalkan Peluncuran Smartwatch Kamera Ganda
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Perusahaan Meta dikabarkan membatalkan peluncuran smartwatch (jam tangan pintar) kamera ganda karena beberapa alasan teknis dan non-teknis. Dari bocoran yang muncul setahun lalu menyebutkan, Meta sedang mengerjakan sebuah smartwatch. Tetapi, menurut laporan yang beredar perusahaan tersebut gagal dalam pengembangannya.

Dilansir dari The Verge, Meta telah mengerjakannya produk tersebut untuk waktu yang cukup lama. Perangkat wearable yang memiliki kode Milan ini gagal dikembangkan sehingga batal untuk diluncurkan.

Baca Juga:
Bawa Spek Unggulan, Find X5 Series 5G Dibanderol Rp14 Jutaan

Produk itu direncanakan akan diluncurkan pada musim semi 2023. Meski batal, Meta dikabarkan masih berencanan mengembangkan perangkat lain yang juga dikenakan di pergelangan tangan.

Sebelumnya, wujud smartwatch Meta sendiri pernah muncul di internet.
Terlihat jelas, smartwatch tersebut memiliki karakteristik yang paling menonjol. Desain prototipe perangkat dengan kamera ganda casingnya.

Tak hanya itu, smartwatch Meta memiliki bodi yang dapat dilepas dari tali. Terdapat dua tombol pada bagian casing dan dua buah kamera yang terdiri dari kamera depan 5MP untuk panggilan video dan 12MP untuk mengambil foto dan merekam video.

Adapun kamera depan yang disematkan di bagian layar berbentu waterdroop. Pada bagian belakang terletak sensor yang bisa digunakan untuk melepas bodi jam dari tali.

Smartwatch Meta dikabarkan memiliki integrasi dengan layanan seperti WhatsApp dan Instagram. Dilengkapi pula fitur khas lainnya seperti GPS, konektivitas seluler, pelacakan aktivitas, dan pemutaran musik.

Baca Juga:
Intip Spesifikasi Black Shark 5 dan Black Shark 5 Pro Resmi

Smartwatch Meta mengalami beberapa kendala teknis saat pengembangan. Pada kamera di bagian bawah mengganggu fitur pemantauan kesehatan, seperti mengambil sinyal saraf dari pergelangan tangan.

Meta berharap dapat menggunakan smartwatch ini sebagai perangkat yang praktis untuk mengontrol augmented reality (AR) dan metaverse. Smartwatch Meta berharga sekitar 349 USD (Rp5 juta) dengan daya tahan baterai 18 jam dengan sekali pengisian daya.

SHARE:

Boston Dynamics Pamer Robot Humanoid Atlas Baru Bertenaga Listrik

Google Maps Dapat Peningkatan, Bisa Cari Lokasi SPKLU