Technologue.id, Jakarta - Apple agak terlambat untuk ikut serta dalam tren AI yang tampaknya sedang digandrungi banyak pengguna akhir-akhir ini. Perusahaan tersebut baru saja meluncurkan Apple Intelligence, versi "AI" miliknya, dan mengatakan bahwa rangkaian fitur tersebut akan dirilis akhir tahun ini.

Namun, sebuah laporan baru menunjukkan bahwa Apple mungkin akan terlambat dari jadwal awal peluncuran Apple Intelligence. Ini berarti pengguna harus menunggu sedikit lebih lama. Sementara itu, Galaxy AI milik Samsung berada di jalur yang tepat untuk mencapai 200 juta pengguna tahun ini, dikutip dari Sammobile.

Perusahaan tampaknya melakukan pekerjaan yang efektif dalam menghadirkan banyak fiturnya ke perangkat lama juga. Galaxy AI telah ditingkatkan dengan fitur-fitur baru yang diluncurkan bersamaan dengan Galaxy Z Fold 6 dan Galaxy Z Flip 6 awal bulan ini. Fitur-fitur tersebut juga akan hadir di perangkat lama dengan One UI 6.1.1.

Baca Juga:
SearchGPT Buatan OpenAI Bakal Diuji 10.000 Pengguna Awal

Samsung mengungkapkan selama acara Unpacked bahwa Galaxy AI akan tersedia di 200 juta perangkat pada akhir tahun ini. Dengan penjualan perangkat lipat baru dan tablet kelas atas baru yang akan hadir dalam beberapa bulan mendatang, sangat mungkin Galaxy AI akan mencapai angka 200 juta dengan mudah sebelum akhir tahun.

Sementara Apple Intelligence diharapkan dirilis bersama iOS 18 dan iPadOS 18 pada September tahun ini. Namun, Bloomberg melaporkan bahwa peluncuran Apple Intelligence mungkin tertunda setidaknya satu bulan, dengan iOS 18.1 dan iPadOS 18.1 akhirnya menghadirkan fitur-fitur ini pada Oktober.