Technologue.id, Jakarta - Apple pada Rabu meluncurkan layanan Maps di web sebagai bagian dari beta publik. Layanan ini memungkinkan Anda untuk dapat mengaksesnya via website atau browser.
Ini adalah contoh terbaru Apple yang memperluas Maps dan meniru kesuksesan pesaingnya, Google Maps, yang memulai debutnya di desktop pada 2005. Apple Maps hanya dapat digunakan pada perangkat perusahaan dengan keuntungan integrasi yang lebih besar dalam ekosistem Apple.
Berbeda dengan Google Maps, Apple Maps bisa mengirimkan petunjuk arah belokan demi belokan ke Apple Watch. Tersedianya layanan ini di web menunjukkan kepercayaan terhadap layanan lokasi dan mungkin integrasi dengan perangkat di luar produk Apple.
Baca Juga:
Bukan Sony, Apple Tunjuk Supplier Lain Garap Sensor Kamera iPhone 18
Apple membagikan pembaruan peta dalam sebuah pernyataan, "Sekarang, pengguna bisa mendapatkan petunjuk arah mengemudi dan berjalan kaki; menemukan tempat-tempat bagus dan informasi berguna termasuk foto, jam buka, peringkat, dan ulasan; mengambil tindakan seperti memesan makanan langsung dari Maps, kartu tempat dan telusuri Panduan yang dikurasi untuk menemukan tempat makan, berbelanja, dan menjelajah di kota-kota di seluruh dunia".
Apple Maps diluncurkan pada tahun 2012, awalnya mendapat sambutan yang kurang memuaskan terkait akurasi dan pengalaman pengguna. Sejak itu, perusahaan telah meningkatkan kemanjuran dan tampilan Maps secara signifikan, serta menambahkan banyak kemampuan baru.
Perusahaan juga menggabungkan beberapa fitur populer yang menyerupai apa yang akan Anda temukan di Google Maps. Misalnya, Flyover menawarkan tampilan 3D pada landmark utama. Apple juga menambahkan dukungan yang telah lama ditunggu-tunggu untuk peta offline dengan iOS 17.
Layanan Apple Maps di web tersedia dalam bahasa Inggris, dan kompatibel dengan Safari dan Chrome di Mac dan iPad, Chrome dan Edge di PC Windows. Apple mengatakan akan menambahkan dukungan untuk lebih banyak bahasa, browser, dan platform di masa depan.