Technologue.id, Jakarta - Samsung sangat tidak sabar untuk hadirkan Galaxy S20 FE. Hal itu tampak dari jumlah unit Samsung Galaxy S20 FE yang akan ditebar ke pasaran. Dikutip dari Gizmochina (23/9), perusahaan berencana memproduksi sekitar 10 Juta unit Galaxy S20 FE tahun ini.
Tujuannya untuk amankan pangsa pasar selama sisa tahun 2020. Mengingat bahwa Huawei mendepak posisi Samsung sebagai merek smartphone terdepan baru-baru ini. Sekarang, Huawei tengah hadapi banyak tekanan karena sanksi AS, dan ini bisa jadi celah yang menguntungkan bagi Samsung.
Baca Juga:
Meluncur, Ini Spesifikasi yang Dibawa Flagship Murah Samsung Galaxy S20 FE
Faktanya, Samsung telah duduki puncak grafik pasar Korea Selatan dengan 67% pangsa pasar pada quartal kedua tahun 2020, pengguna di sana lebih suka produk buatan dalam negeri. Hal ini akan memberi mereka dorongan untuk tingkatkan pangsa pasar secara keseluruhan pada tahun 2020 dan seterusnya.
Baca Juga:
Kuartal Kedua 2020, Pasar Smartphone Samsung Lesu
Menarik untuk melihat seberapa bagus penjualan smartphone itu, karena harganya dibanderol $700 (Rp10,4 juta). Padahal menurut analis IDC, 73% pengiriman ponsel dunia pada tahun 2020 diprediksi dari model di bawah $400 (Rp6 juta).
Tampaknya, Samsung Galaxy S20 FE bakal pinjam banyak fitur dari seri S20 yang diluncurkan sebelumnya.