Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Satelit Satria-1 Resmi Mengorbit ke Angkasa
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Pemerintah RI melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sukses mengorbitkan Satelit Republik Indonesia (SATRIA)-1 untuk mendukung jangkauan akses internet di wilayah Tanah Air, pada Senin (19/6) pagi hari.

Proyek satelit ini meluncur dengan roket Falcon 9 milik SpaceX dari Cape Canaveral Space Force Station, Orlando, Florida Amerika Serikat.

Baca Juga:
Proyek Rp8 Triliun Satelit Satria-1 Baru Bisa Dinikmati Awal 2024

Akses internet yang disediakan Satelit Satria-1 ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat di lokasi layanan publik yang belum memiliki akses atau mengalami kualitas internet yang belum memadai.

Proyek Satelit Satria I ini bakal menghadirkan internet dengan kapasitas 150 Gigabit per second (GBPS) di 150.000 titik layanan publik. Diantaranya, 93.900 titik sekolah dan pesantren untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran jarak jauh dan ujian berbasis komputer.

Lalu, 3.700 titik pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) atau fasilitas kesehatan dan rumah sakit. Serta layanan kesehatan lainnya untuk menyokong kebutuhan database kesehatan yang terintegrasi dan terpusat agar dapat memberikan pelayanan yang optimal.

Baca Juga:
Perluas Akses Internet, Pemerintah Luncurkan Satelit Satria-1 pada 19 Juni 2023

Selanjutnya, 3.900 titik layanan keamanan masyarakat (Kamtibmas) di wilayah 3T untuk mendukung kebutuhan administrasi keamananan dan ketertiban masyarakat yang diandalkan. Kemudian, 47.900 titik kantor desa/kelurahan/kecamatan dan pemerintah daerah lainnya agar dapat mengoptimalkan pelayanan sistem pemerintahan berbasis elektronik atau SPBE secara efisien dan efektif. Serta 600 titik layanan publik lainnya.

Satelit Satria 1 akan memiliki 11 stasiun bumi atau gateway yang tersebar di beberapa lokasi di seluruh Indonesia. Diantaranya berada di Bekasi, Batam, Banjarmasin, Tarakan, Pontianak, Kupang, Ambon, Manado, Manokwari, Timika dan Jayapura.

SHARE:

Biaya Rencana Pengembangan AI Meta Diprediksi Capai hingga Rp648 Triliun

Rumor Nintendo Switch 2 Memiliki Fitur Joy-Con Magnetik