Technologue.id, Jakarta - Smartfren dan Kementerian Agama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam baru saja menjalin kerja sama untuk membantu para pelajar dan mahasiswa. Bantuan yang diberikan berupa kartu perdana gratis.
Dalam pernyataan resminya pada Senin (21/2020), Merza Fachys, Presiden Direktur Smartfren, mengatakan, "Smartfren sangat mendukung program pemerintah untuk pembelajaran jarak jauh karena tengah pandemi seperti saat ini."
"Menggunakan jaringan telekomunikasi Smartfren yang sudah 100 persen 4G, kami yakin para pelajar dan tenaga pengajar akan bisa bertatap muka secara virtual serta menjalankan kegiatan belajar-mengajar dengan lebih efektif, lancar dan mudah," tambahnya.
Baca Juga:
Smartfren Bagikan Kartu Perdana Kepada Siswa dan Guru, Untuk Teman Belajar di Rumah
Para pelajar bisa mendapatkan kartu perdana Smartfren secara gratis dengan menghubungi call center 888 lalu memberikan informasi berupa nama sekolah atau kampus. Nantinya pihak Smartfren di area tersebut akan datang ke sekolah atau kampus untuk memberikan kartu gratis.
Bagi yang sudah memiliki nomor Smartfren juga bisa mendapatkan kuota gratis. Pengguna hanya perlu mendaftarkan nama sekolah atau kampus mereka dan nantinya petugas sekolah atau kampus akan membagikannya secara gratis.
Situasi pandemi saat ini memang telah memberikan tantangan baru bagi pendidikan di Indonesia. Sistem pembelajaran yang normalnya dilakukan dengan tatap muka, kini harus bergeser ke sistem pembelajaran jarak jauh atau secara online.
Baca Juga:
Berbagi 1.000 Kuota NONSTOP, Smartfren Pastikan Kelancaran Belajar Jarak Jauh di Banjarmasin
Merza menyebut, dengan kerja sama ini diharapkan dapat membantu memastikan kelancaran belajar jarak jauh untuk pelajar, tenaga pengajar dan karyawan di lingkungan Kementerian Agama dalam menghadapi situasi pandemi saat ini.
"Semoga melalui kerja sama dengan Kementerian Agama, Smartfren dapat membantu terlaksananya kegiatan belajar jarak jauh sekaligus menjaga semangat para siswa dan tenaga pengajar di seluruh Indonesia untuk menggapai berbagai peluang baru,” pungkasnya.