Technologue.id, Jakarta - Perubahan fokus bisnis terkadang membuat sebuah perusahaan harus memecat sejumlah karyawannya agar bisa tetap beroperasi secara optimal dan efisien. Hal tersebut baru saja terjadi pada sebuah perusahaan musik streaming asal Jerman, SoundCloud. Mengutip dari NextPowerUp (07/07/17), SoundCloud baru saja kehilangan karyawannya sebanyak 40 persen secara global. Hal tersebut disampaikan oleh CEO SoundCloud, Alex Ljung melalui blog resminya. Menurut pernyataan Alex, pemecatan 173 karyawan tersebut dilakukan guna melakukan efisiensi pengeluaran agar perusahaannya bisa mendapatkan keuntungan yang lebih banyak dari sebelumnya. Di saat yang bersamaan, ia juga menyampaikan bahwa saat ini SoundCloud lebih fokus untuk menambah artis maupun kreator konten guna mengembangkan platform yang selama ini dikembangkannya. Sebelumnya, Alex sendiri sudah sempat membawa SoundCloud untuk bisa mendapatkan keuntungan dua kali lipat pada tahun lalu. Oleh karenanya, ia harus mempertahankan perusahaannya agar tetap bisa mencapai target yang sudah ditetapkannya. Belakangan ini, SoundCloud juga tengah digosipkan bakal diakuisisi oleh perusahaan lain. Namun melalui pernyataan resminya, Alex menyatakan kalau pihaknya masih ingin berjalan sendiri tanpa campur tangan dari pihak lain. Baca juga: Tesla Segera Rilis Layanan Streaming Musik? Satu Tahun Berkiprah, Joox Pimpin Aplikasi Musik Streaming di Indonesia Smartfren Manjakan Pelanggan Pencinta Musik Streaming
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: