Technologue.id, Jakarta - Pendakwah dan ulama besar Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau yang lebih dikenal dengan Syekh Ali Jaber menghembuskan nafas terakhir, pada hari Kamis, 14 Januari 2021. Kabar kepergian Syekh Ali Jaber ini disampaikan oleh Ustadz Yusuf Mansur melalui akun Instagramnya @yusufmansurnew.
Ustaz Yusuf menuturkan bahwa mendiang kelahiran Madinah, Arab Saudi, itu menutup usia jam 8.30 WIB di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta.
Sebelumnya pada akhir Desember lalu, Syekh Ali Jaber dinyatakan positif Covid-19. Ia pun sempat masuk ruang ICU RS Yarsi setelah dua hari dirawat. Kondisi Ali memburuk dan menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator.
"Kurang lebih 16-17 hari pakai ventilator. Dan semalam dikabari oleh Ustadz Iskandar dan dokter bahwa Syekh Ali kritis," ujar Ustadz Yusuf Mansur, dalam video yang dirinya bagikan di media sosialnya.
Kemudian Ia menjelaskan, karena kondisinya kritis, mendiang Syekh Ali pun dipasangi alat pacu jantung. "Denyut nadinya sudah mencapai 190 per menit," ucapnya.
Ustadz Yusuf Mansur meminta kepada seluruh masyarakat untuk menggelar Shalat Gaib dan mendoakan Ulama asal Madinah, Arab Saudi ini.
"Mohon di sholatkan gaib di masjid-masjid, di mushola-mushola, di pesantren-pesantren dan guru-guru dan santri yang belum libur," katanya.
Ustadz Yusuf Mansur pun akan koordinasi dengan pihak Gugus Tugas Covid-19 dan keluarga terkait jenazah penghapal Alquran itu.
"Nanti saya akan kordinasi dengan gugus tugas dan keluarganya Syekh Muhammad," tandasnya.
Syekh Ali Jaber menutup usia pada umur 44 tahun.